Taylor Swift Cetak Rekor Baru Lewat Album 'Folklore', Jadi Musisi Pertama yang Raih Prestasi Ini
Musik

Dalam empat tahun terakhir, tiga pekan pertama terbesar untuk penjualan album mana pun telah diraih oleh Taylor Swift. Tiga pekan pertama penjualan album itu adalah 'Reputation', 'Lover' dan 'Folklore'.

WowKeren - Meski dirilis secara dadakan, nyatanya album "Folklore" Taylor Swift terus memecahkan rekor dan prestasi baru. Kali ini, album kedelapan Taylor tersebut berhasil mengantarkan pelantun "ME!" tersebut menjadi musisi pertama dalam sejarah yang menjadi jawara di tangga lagu Billboard Hot 100 dan tangga album Billboard 200 dalam pekan debut yang sama.

Pada Senin (3/8), Billboard menyatakan bahwa "Folklore" menjadi album ketujuh Swift yang menjadi nomor satu di tangga penjualan album di kawasan Amerika Serikat tersebut. "Folklore" dimulai dengan angka penjualan setara-album sebesar 846 ribu unit di Amerika Serikat hingga 30 Juli 2020, menurut data Nielsen Music/MRC.

Sementara itu, salah satu lagu dalam album "Folklore", "Cardigan", berhasil menjadi jawara Billboard Hot 100. Selain "Cardigan", sejumlah lagu lainnya juga masuk 10 besar tangga lagu populer di Amerika Serikat tersebut, yaitu "The 1" di posisi nomor empat "Exile" di posisi enam.

Sebelum meraih prestasi ini, "Folklore" juga lebih dulu berhasil menjadi album terlaris 2020. "Folklore" berhasil terjual hingga 2 juta unit di seluruh dunia dan menjadi album paling laris di 2020.

Pekan pertama perilisan "Folklore" juga menjadi pekan perilisan terbesar dibanding seluruh album yang rilis pada 2020, setelah perilisan album Taylor sebelumnya, "Lover", pada 2019. Billboard juga menyatakan bahwa "Folklore" menjadi album ketujuh Taylor yang menjadi nomor satu di tangga penjualan album di kawasan Amerika Serikat tersebut.

Perolehan "Folklore" itu jadi yang terbesar setelah perilisan "Lover" (2019) yang juga milik Taylor Swift pada September lalu dengan capaian 867 ribu unit. Billboard menyatakan, dalam empat tahun terakhir, tiga pekan pertama terbesar untuk penjualan album mana pun telah diraih oleh Taylor Swift. Tiga pekan pertama penjualan album tersebut adalah untuk "Reputation" (2017) dengan penjualan 1,2 juta unit, kemudian "Lover" (2019) dengan 867 ribu, dan "Folklore" (2020) dengan 846 ribu.


Billboard juga menyatakan perolehan "Folklore" sebagai album ketujuh Taylor yang mencapai posisi nomor satu di Billboard 200 membuat penyanyi kelahiran Pennsylvania itu, bersama Janet Jackson, sebagai musisi perempuan dengan album nomor satu terbanyak ketiga dalam sejarah Billboard 200.

Peringkat pertama musisi perempuan dengan album nomor satu dalam sejarah Billboard 200 adalah Barbra Streisand dengan 11 album, kemudian ada Madonna dengan sembilan album.

Sebelumnya, album "Folklore" sendiri telah tercatat telah terjual 1,3 juta copy hanya dalam kurun waktu 24 jam. prestasi ini disampaikan secara langsung oleh label rekaman yang menaungi si pelantun "ME!" tersebut, yakni Republic Records. Prestasi ini tentunya sangat membanggakan, mengingat album "Folklore" dirilis secara dadakan dan tanpa ada materi promosi sama sekali, termasuk teaser.

Seperti yang diketahui, Taylor Swift secara mengejutkan mengumumkan pada Rabu (22/7) bahwa album kedelapan miliknya, "Folklore", akan rilis pada Kamis (23/7) waktu setempat, 15 jam setelah pengumuman tersebut dibagikan.

"Folklore" sendiri berisi 16 lagu dan satu bonus track. Di antaranya adalah "The 1", "Cardigan", "The Last Great American Dynasty", "Exile" (feat Bon Iver), "My Tears Richochet", "Mirrorball", "Seven", "August", "This is Me Trying", "Illicit Affairs", "Invisible String", "Mad Woman", "Ephiphany", "Betty", "Peace", "Hoax", dan bonus track "The Lakes".

"Folklore" menjadi album studio kedelapan pelantun "Shake It Off" tersebut, mengikuti "Taylor Swift" (2006), "Fearless" (2008), "Speak Now" (2010), "Red" (2012), "1989" (2014), "Reputation" (2017), serta "Lover" (2019).

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru