Donald Trump lagi-lagi memprotes kemenangan Joe Biden. Di sisi lain, Joe Biden dan Kamala Harris akan melakukan pidato kemenangannnya pada pukul 8 malam waktu setempat.
- Diah Candra Trisanti
- Minggu, 08 November 2020 - 06:26 WIB
WowKeren - Setelah berhari-hari penghitungan suara, Joe Biden akhirnya memenangkan pemilihan Presiden Amerika Serikat yang ke-46. Capres dari Partai Demokrat ini menang usai meraup 290 suara elektoral, menyusul kemenangan tipisnya di negara bagian Pennsylvania.
Saat ini Joe Biden telah berkumpul dengan wapresnya, Kamala Harris, di kota asalnya di Wilmington, Delaware. Joe Biden akan melakukan pidato kemenangannnya pada pukul 8 malam waktu setempat.
Pidato kemenangan Joe Biden telah ditulis, tapi ia akan melakukan penyesuaian. Tema yang akan dibawakannya pun disebut sama seperti sebelumnya, yakni memulihkan jiwa bangsa di tengah pandemi.
Jika Joe Biden bersiap dengan pidato kemenangannya, hal yang berbeda dilakukan Donald Trump. Lawan Joe Biden ini masih bersikeras jika dirinya memenangkan Pilpres.
Donald Trump kembali berkicau di akun Twitter miliknya. Ia mengaku memiliki 71 juta suara legal. Angka ini pun diklaim telah membuatnya menang. Namun ia merasa menemukan banyak kejanggalan.
"PARA SAKSI TIDAK DIIJINKAN MASUK KE DALAM RUANG PENGHITUNGAN SUARA. AKU MENANG PEMILIHAN, MENDAPAT 71.000.000 SUARA LEGAL," kicau Donald Trump. "HAL BURUK TERJADI KARENA SAKSI KAMI TIDAK DIIJINKAN MELIHAT. TIDAK PERNAH TERJADI SEBELUMNYA. JUTAAN SURAT SUARA DIKIRIM KE ORANG-ORANG YANG TIDAK PERNAH MEMINTA!"
"71.000.000 SUARA LEGAL," tambah Donald Trump. "YANG PALING BANYAK UNTUK KEDUDUKAN PRESIDEN!"
Protes keras Donald Trump seketika banjir komentar netizen. Tidak sedikit yang memberikan kritik dan cibiran pedas.
Sementara itu, banyak warga Amerika Serikat yang turun ke jalan merayakan kemenangan joe Biden. Dilansir ABC News, sejumlah warga dari New York, Philadelphia, Washington, Atlanta hingga Los Angeles bersorak membunyikan klakson dan turun ke jalan.
Di Washington sendiri, orang-orang bersuka ria di Black Lives Matter Plaza sambil membuka botol sampanye dan menyanyikan "Celebrate Good Times".
(wk/diah)