Isa Zega ditemani sang pengacara mengunjungi kantor polisi untuk menyerahkan bukti-bukti kasus pemukulan terhadapnya. Ada pula kerabat pelaku yang ikut memberikan pernyataan mengejutkan.
- Marina Larasati
- Rabu, 18 November 2020 - 19:01 WIB
WowKeren - Kasus pengeroyokan yang dialami oleh mantan manajer Lucinta Luna, Isa Zega kembali memasuki babak baru. Hari ini, Rabu (18/1), Isa Zega yang ditemani oleh kuasa hukum dan kerabatnya mendatangi kantor polisi untuk menyerahkan bukti-bukti terkait pemukulan yang dialaminya beberapa waktu lalu.
"Jadi hari ini kita hanya menyerahkan bukti baru saja seperti yang dijanjikan, untuk perkembangannya nanti dikabarin," kata Indra Tarigan selaku kuasa hukum Isa Zega saat ditemui WowKeren.
Bukan hanya rekan Isa Zega saja yang hadir, salah seorang kerabat pelaku juga turut berada di sana. Pria bernama Budianto ini pun ikut memberikan keterangan kepada awak media terkait dugaan Nikita Mirzani menjadi dalang dibalik penyerangan ini.
Budianto pun menegaskan jika Nikita Mirzani terlibat dalam kasus ini. Ia membeberkan bukti berupa transferan ATM yang terdapat nama Nikita Mirzani di dalamnya. Budianto menyebut jika yang mengorder pelaku adalah rekan dari Nikita Mirzani berinisial "T".
"Jadi bukti transfernya itu saya minta dari rekannya NM yang mengorder ini, inisialnya T, saya meminta dari T," ungkap Budianto dengan yakinnya. "T ini yg diundang NM untuk satu kerjaan dan pekerjaannya ternyata ke arah pidana. Setelah ini terjadi kalau nggak ada bukti kan nggak bisa. Saya mau membela adik-adik (pelaku) saya yang jadi tersangka di sini kan nggak bisa gimana belanya sedangkan mereka disuruh."
"Karena ini dari bank swasta dia screenshot kirim ke saya. Besoknya T ini tarik yang penting bukti screenshot ada nama NM di situ dan ada nama si D di situ yang transfer," sambungnya.
Lebih lanjut, Budianto kembali membocorkan fakta mengejutkan terkait penyerangan ini. Ia menyebut jika bukan hanya Isa Zega saja yang menjadi target, namun Medina Moesa pun ikut diincar. Seperti diketahui, Medina Moesa yang merupakan istri dari Sajad Ukra, mantan suami Nikita Mirzani, juga pernah terlibat perseteruan dengan janda tiga anak itu.
"Kalau 25 (juta) mami Isa, kalau 50 (juta) Medina. Tapi Medina itu di bulan Oktober," paparnya. "50 (juta) sempat disampaikan."
Sementara itu, Nikita Mirzani sendiri belum memberikan klarifikasi langsung terkait permasalahan ini. Ia hanya sempat menanggapi beberapa komentar warganet yang mampir di postingan Instagram-nya. Dalam komentarnya, Nikita membantah jika dirinya ikut terlibat dalam kasus pemukulan tersebut.
(wk/lara)
