Penggunaan masker terbukti dapat menurunkan risiko infeksi COVID-19 yang menular melalui droplet. Lantas, apakah menggunakan dua buah masker sekaligus alias dobel bisa lebih efektif dalam menangkal corona?
- Bertilia Puteri
- Rabu, 10 Februari 2021 - 13:48 WIB
WowKeren - Masker kini menjadi salah satu benda yang wajib digunakan di masa pandemi virus corona (COVID-19). Penggunaan masker ini terbukti dapat menurunkan risiko infeksi COVID-19 yang menular melalui droplet. Lantas, apakah menggunakan dua buah masker sekaligus alias dobel bisa lebih efektif dalam menangkal corona?
Hal ini rupanya masih menjadi perdebatan, bahkan di kalangan para ahli sendiri. Penasihat Gedung Putih, Dr. Anthony Fauci, menilai penggunaan masker dobel ini bisa saja memberikan perlindungan ekstra dari virus corona.
"Jadi jika Anda memiliki penutup fisik dengan satu lapisan, (lalu) Anda memasang lapisan lain, masuk akal jika itu kemungkinan akan lebih efektif," tutur Fauci kepada TODAY. "Itulah alasan mengapa Anda melihat orang menggunakan masker dobel atau melakukan versi N95."
Sementara itu, profesor di Pusat Penelitian Kanker Fred Hutchinson, Dr. Josh Schiffer, menyatakan bahwa jenis dan jumlah masker yang perlu dipakai akan tergantung dari kegiatan masing-masing orang. "Sangat penting untuk mengenakan masker secara efektif dan konsisten saat berada di lingkungan berisiko tertinggi untuk (berjaga-jaga dari) super spreader," jelas Schiffer dilansir Reuters, Rabu (10/2).
Schiffer merekomendasikan mengenakan masker kain pada saat beraktivitas ringan seperti berjalan-jalan dengan anjing. Kemudian masker yang digunakan bisa ditingkatkan ke KN95, N95, atau mengenakan masker dobel saat pergi ke kantor, toko bahan makanan, atau klinik.
Di sisi lain, ada juga ahli yang meragukan keefektifan masker dobel. Kepala Penyakit Menular Anak di Rumah Sakit NYU Langone, Long Island, dr Leonard Krilov, menilai penggunaan masker dobel dapat membuat orang lebih sulit bernapas. Hal ini bisa menyebabkan orang tersebut justru membuka maskernya.
"Itu pedang bermata dua," jelas Krilov. "Penghalang ekstra mungkin terdengar seperti ide yang bagus, tetapi lapisan ekstra itu mungkin membuat Anda lebih sulit bernapas, sehingga Anda lebih mungkin menarik masker untuk bernapas lebih baik."
Menurut Ketua Institut Pernapasan Klinik Cleveland, Dr. Raed Dweik, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) hanya merekomendasikan untuk menggunakan satu masker wajah dengan dua hingga tiga lapisan. "Jika masker Anda sudah memiliki banyak lapisan, tidak perlu menggunakan masker dobel," pungkas Dweik.
(wk/Bert)
