Asosiasi Kru Kapal Selam Jerman Turut Beri Penghormatan Terakhir Untuk KRI   Nanggala-402
Wikipedia
Dunia

Presiden Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman, Michael Setzer, mengungkapkan bahwa anggotanya memiliki hubungan kolega dan pribadi yang dekat dengan beberapa kru KRI Nanggala-402.

WowKeren - Tragedi tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan Bali menyisakan banyak duka, termasuk dari dunia internasional. Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman (Verband Deutscher Ubootfahrer/ VDU) turut memberikan penghormatan terakhir bagi 53 kru KRI Nanggala-402 yang gugur dalam tragedi tersebut.

Upacara peletakan karangan bunga digelar di Monumen Kapal Selam di kota Möltenort, Jerman, pada 29 April 2021. Adapun penghormatan terakhir bagi kru KRI Nanggala-402 ini turut dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno.

"29 April 2021 pukul 15.00 CET: Upacara peringatan yang sangat khusyuk bagi awak KRI Nanggala 402 oleh Asosiasi Kru Kapal Selam Jerman di Moltenort Submarine Memorial-Germany," cuit Arif di akun Twitter pribadinya. "@jokowi @Kemhan_RI @Kemlu_RI @TjahjantoHadi @_TNIAL_ Jenderal & Laksamana Jerman dan Italia juga hadir."


Penghormatan Terakhir KRI Nanggala-402 di Jerman

Twitter/@havasoegroseno

Adapun upacara tersebut juga dihadiri oleh Presiden dan Dewan Pengurus Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman hingga CEO Perusahaan ThyssenKrupp Marine System (TKMS). Sebagai informasi, KRI Nanggala-402 merupakan kapal selam yang dibuat oleh Howaldtswerke-Deutsche Werft (HDW), yang kemudian diakuisisi ThyssenKrupp Marine Systems sebagai holding company.

"Kami sangat merasa kehilangan atas kepergian sahabat-sahabat kami. Sebagai sesama awak kapal selam, kami sadar tugas yang kami emban penuh dengan risiko dan bahaya," kata Presiden Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman, Michael Setzer. "Segiat apapun kami berlatih, dan secanggih apa pun peralatan yang digunakan, namun kecelakaan adalah hal yang tidak bisa dihindari."

Menurut Setzer, anggota Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman memiliki hubungan kolega dan pribadi yang dekat dengan beberapa kru KRI Nanggala-402. Pasalnya, sejumlah kru KRI Nanggala sempat mengikuti program pendidikan di Angkatan Laut Jerman dua tahun lalu dan masih terus menjalin kontak erat. "Mereka layaknya brothers in arms bagi kami," kata Setzer.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait