Selebriti

Raisa mengunggah kicauan dan menanyai publik soal pengalaman dimanfaatkan orang lain. Tak cuma curhat, netter bahkan sempat membocorkan kicauan receh Raisa di 2016 yang sukses bikin ngakak.

• Ria Susilo Wardhani
• Sabtu, 18 September 2021 - 11:26 WIB

WowKeren - Raisa merupakan salah satu penyanyi bertalenta Tanah Air. Istri Hamish Daud ini bahkan dianggap sebagai salah satu diva Indonesia yang cukup sukses.

Namun imbas dari ketenarannya, Raisa terkadang dicap sombong oleh banyak pihak. Seolah menepis anggapan miring itu, ibu satu anak ini muncul di Twitter untuk menyapa fans.

Yang menarik, Raisa seolah membuka sesi curhat colongan di Twitter. Ini lantaran ia sempat mengunggah kicauan seolah menanyakan pengalaman netter soal "dimanfaatkan".

"Jadi… kapan terkahir kali dimanfaatin orang?" ujar Raisa. "Selama setahun ini, dia hidup nya lagi kusut dgn masalah hidupnya, financial juga tapi aku nemnin dia sampe bangkit lagi, support keuangan jg kebutuhan semua hampir bisa terpenuhi, skrng dia udah normal lg dan tiba2 pergi ninggalin tanpa kejelasan, tiba2 stories dengan orang baru," seru seseorang.

Tak disangka, Raisa menyempatkan untuk membalas kicauan netter itu. Ia juga menunjukkan simpatinya. "Saaadd :(." kata Raisa.

Unggahan Raisa ini membuat netter pun ikut berkomentar. Salah satu netter sempat pula membocorkan kicauan lawas Raisa.

Rupanya pelantun "You Better Believe Me" tersebut melepas imej kalem yang ia sandang selama ini. Tak disangka-sangka, Raisa membahas soal "t*i" saat berkicau di 2016.

"Sori tp di situasi kyk gini terpaksa hrs bilang. t*i," demikian kicauan Raisa tersebut. Kala itu, netter tak mengira jika Raisa bisa melontarkan kalimat tersebut.

"Tweet jaman baheula ter up," seru netter di 2018. "Anjirrr twittmu bikin ngakak," ujar netter. "Sabar mbak Raisa," hibur fans.

Sementara itu, Raisa tak cuma disukai fans tetapi juga memiliki haters. Raisa pun mengungkap jika diserang haters adalah bukti kesuksesannya sebagai artis dan penyanyi. Yang jelas selama ini dia selalu bersikap profesional hingga tak mudah goyah karena haters.

"Kalau, misalnya, ada orang yang muji, aku bilang amin. Kalau jelek, ya sudah diemin aja karena ada haters itu tanda sukses. Kalau belum ada haters belum ngapain-ngapain berarti," katanya. "Aku nggak merasa ada perbedaan apapun. Secara manggung sama karier pasti harus profesional."