beberapa sumber mengatakan jika Zaentz Co. dan Warner Bros. sedang dalam proses mediasi untuk mencapai kesepakatan terkait perbedaan pendapat yang terjadi.
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 17 Februari 2022 - 23:38 WIB
WowKeren - Warner Bros. akhirnya buka suara menanggapi ramainya laporan yang menyebut bahwa hak untuk "Lord of the Rings" dan "The Hobbit" sedang dijajakan oleh pemilik lama, Saul Zaentz Co.. Warner Bros. telah menegaskan bahwa mereka masih menguasai hak film untuk "The Lord of the Rings".
Menurut beberapa sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan jika Zaentz Co. dan Warner Bros. sedang dalam proses mediasi untuk mencapai kesepakatan terkait perbedaan pendapat mengenai apakah studio telah memenuhi kewajibannya untuk mempertahankan lisensi. Sebagaimana diketahui, New Line Cinema Warner Bros telah membawa "LOTR" ke level baru dengan keberhasilan trilogi yang memenangkan Oscar yang disutradarai oleh Peter Jackson.
Ketiga film yang dimaksud adalah "The Lord of the Rings: Fellowship of the Ring" (2001), "The Lord of the Rings: The Two Towers" ( 2002) dan "The Lord of the Rings: The Return of The King" (2003). Juru bicara WB mengatakan kepada Variety bahwa mereka juga sedang memproduksi film versi animasi.
"New Line Cinema telah mempertahankan hak film teatrikal, baik live-action maupun animasi, selama lebih dari dua dekade," kata jubir tersebut. "Kami saat ini sedang dalam produksi film anime kami 'The Lord of the Rings: The War of the Rohirrim' dan berharap dapat membawa penonton kembali ke Middle-earth."
Perwakilan Zaentz Co. secara diam-diam mengadakan pertemuan dalam beberapa minggu terakhir untuk menjual portofolio hak Tolkien yang diperoleh produser Saul Zaentz pada akhir 1960-an dan 1970-an. Bukan rahasia lagi bahwa Warner Bros. dan Zaentz Co. telah melakukan diskusi akuisisi selama sekitar satu dekade terakhir, tetapi mereka tidak pernah mendekati kesepakatan.
Warner Bros. telah memiliki lisensi jangka panjang untuk "LOTR" dan "The Hobbit" sejak akhir 1990-an. Studio mengklaim terus memenuhi persyaratan untuk mempertahankan haknya termasuk dengan mempertahankan pengembangan aktif di properti, Sedangkan kepemilikan Zaentz Co. mencakup hak untuk mengeksploitasi properti "LOTR" dan "The Hobbit" di film, video game, merchandising, acara langsung, dan taman hiburan.
(wk/zodi)
