Menanggapi video sopir bus, salah orang bertanya apa yang terjadi jika tidak ada seorang pun penumpang tetapi ada bunyi bel ditekan dan itu menuju halte bus yang kosong.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 22 April 2022 - 11:52 WIB
WowKeren - Bus menjadi salah satu transportasi darat yang banyak digunakan untuk bepergian. Armada transportasi ini beroperasi di siang dan malam. Tak sedikit orang yang memilih bepergian di malam hari untuk menghindari macet. Namun, pengalaman dan sensasinya tentu berbeda dibanding saat melaju di siang hari.
Pasalnya, berbeda dengan siang hari dimana orang-orang beraktivitas, saat malam biasanya sepi dan hampir tidak ada orang yang melintas. Seorang sopir bus di Singapura berbagi lewat video untuk memberi hiburan sekaligus mengedukasi orang-orang tentang bagaimana rasanya berkendara di malam hari.
Sopir itu mengunggah video pada 20 April yang menunjukkan rute bus tertentu pada layanan 975 menuju Lim Chu Kang yang akan membuat orang merinding. Seperti yang terlihat dalam video, bus memasuki ruas jalan tertentu yang tidak memiliki lampu jalan yang berfungsi.
Biasanya, sopir bus diharuskan menyalakan high beam-nya untuk memastikan tidak ada satu atau kendaraan lain di sepanjang jalan dua lajur pada saat itu. Jalan tampak terpencil dengan hampir tidak ada mobil yang datang, baik dari jalan searah maupun yang berlawanan.
Bus kemudian berbelok dan kembali ke simpang susun Bukit Panjang. Bagi yang ingin merasakan sensasi nyata bagaimana bepergian di malam hari naik bus, bisa mencoba bus service 975 dari simpang susun Bukit Panjang, yang menuju ke Lim Chu Kang Camp II dan kemudian pemakaman Tiongkok.
Video sang sopir atas nama akun @yourbuscaptain mendapat respons positif. Mereka yang berkomentar mengungkapkan rasa ingin tahu yang tulus tentang apa yang harus dilakukan pengemudi bus ketika sesuatu yang tidak terduga terjadi.
Salah orang bertanya apa yang terjadi jika tidak ada seorang pun penumpang tetapi ada bunyi bel ditekan dan itu menuju halte bus yang kosong. Ada juga yang bertanya jika ada kalanya bus harus berhenti dan membuka pintu untuk menurunkan 'seseorang'. Sebagai tanggapan, sopir bus menulis, "Ya, benar. Buka pintu selama beberapa detik lalu ucapkan terima kasih. Tutup pintu dan lanjutkan perjalanan."
(wk/zodi)
