Putra Siregar masih mendekam di Polres Metro Jakarta Selatan karena kasus dugaan pengeroyokan pada Nur Alamsyah. Ia pun hampir 2 bulan mendekam di sana tanpa kejelasan perkembangan kasus.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Kamis, 02 Juni 2022 - 10:14 WIB
WowKeren - Putra Siregar masih ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan keterlibatan dengan kasus pengeroyokan pada Nur Alamsyah. Sementara itu Septia Yetri Opani sebagai istri Putra menyebut hingga saat ini belum ada perkembangan yang berarti dari kasus tersebut.
"Belum ada perkembangan, masih gitu-gitu aja," kata Septia saat ditemui di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan pada Rabu (1/6) seperti dilansir dari DetikHOT. "Belum P21 belum apa-apa, masih ya udah bang Putra ngejalanin aja gitu."
Septia pun bingung karena hingga saat ini belum ada titik terang mengenai kasus pengeroyokan yang juga melibatkan artis Rico Valentino itu. Ia mengatakan sang suami hanya diminta untuk menjalani hukuman.
"Belum (ada titik terang)," ungkap Septia. "Kita juga bingung mau gimana, terus belum ada P21, terus bang Putra kayak disuruh ngejalanin aja."
Terhitung sudah hampir dua bulan Putra Siregar ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan. Septia pun tak tahu kapan suami akan dibebaskan. Ia pun mengungkap kerinduan pada sang suami dan berharap jika dapat berkumpul bersama lagi.
"Belum tau, ini tuh sudah hampir 60 hari, hampir 2 bulan," ujar Septia. "Ungkapan kerinduannya aku pengen bang Putra cepat pulang, semoga kita bisa ngumpul lagi. Jadi bareng-bareng lagi."
Septia sendiri masih sering menangisi ketidakhadiran sang suami di sampingnya. "Nangis kalau lagi sendirian, tapi bukan depan anak-anak," katanya.
Ia pun mengaku seringkali terpancing oleh pertanyaan anak yang bertanya tentang keberadaan Putra Siregar. Septia yang kebingungan hanya bisa melampiaskan lewat tangisan.
"Nangis kalau misalkan anak-anak nanyain ayahnya, jawabnya bingung," tutur Septia.
Diketahui, Putra Siregar ditangkap Polres Metro Jakarta Selatan bersama artis Rico Valentino. Peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada 2 Maret 2022 lalu di kawasan Senopati, Jakarta Selatan yang dipicu oleh Chandrika Chika.
(wk/tria)
