Arawinda Kirana dikira menghilang karena terus dihujat soal isu pelakor. Namun muncul dugaan kalau Ara diam-diam update di sosmed hingga isu postingan memelas terkuak.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 12 Juli 2022 - 15:11 WIB
WowKeren - Arawinda Kirana selama ini bak diam seribu bahasa ketika diterpa isu pelakor. Bahkan manajemen Ara juga sama sekali tak muncul untuk menanggapi kabar burung tersebut.
Namun baru-baru ini, beredar kabar kalau Ara muncul perdana pasca diterpa isu merebut Guiddo Purba, suami dari Amanda Zahra. Ia tidak muncul secara fisik namun terwakili lewat postingan via sosial media.
Dikira diam, Ara diisukan masih tetap update di sosial media. Hanya saja, dia mengaktifkan fitur Close Friend hingga postingannya hanya bisa dilihat orang-orang terdekatnya saja.
Dalam unggahan, sosok Ara diduga pamer ranjang kusut. Ia juga curhat memelas bak membutuhkan seseorang.
"I really need you right now, im in a really bad place, please do let me know," demikian tulisan di akun diduga milik Ara.
Sontak publik mengungkap beragam reaksi atas curhatan Ara tersebut. Alih-alih dikasihani, ia disentil masih mengharapkan sosok Guiddo.
"Pernah baca komenan dimana gtu w lupa, katanya yg masuk cf pun cuma si lakik , wwkkw brrti si lakik nya dong cepu," ujar netter. "I dont think that the d**k was that good. Seems like she just loves the adrenaline from sleeping with married man," kata netter. "Kenapa ya, orang yg sebenernya bisa dapetin cinta yg lebih layak, tapi mau-mau aja dijadiin yang kedua? Maksudku tuh, harusnya yg jadi selingkuhan tuh adalah org2 yg emang udah gak punya "pilihan" gasih? Sayang banget astagaaa," seru netter.
Sebelumnya, Ara dipuji karena aktingnya di film "Yuni". Ia bahkan meraih piala FFI 2022 untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik berkat debut akting di film panjang tersebut.
Namun karena curhatan anonim, Ara dikaitkan dengan isu selingkuh. Apalagi istri Guiddo, Amanda juga sempat menyentil Ara lewat unggahan di Instagram. Ia bahkan sempat diduga menyindir Ara membayar akun gosip untuk menutupi isu pelakor.
(wk/riaw)
