Kenali Baby Led Weaning, Metode Pengenalan MPASI Yang Diterapkan Nikita Willy
Pexels/Yan Krukov
SerbaSerbi

Dalam artikel kali ini, tim redaksi WowKeren akan menunjukkan manfaat sekaligus risiko metode MPASI BLW seperti yang diterapkan oleh Nikita Willy. Berikut informasi lengkapnya.

WowKeren - Metode parenting Nikita Willy kerap mencuri perhatian publik. Belum lama ini dia mengaku menerapkan metode MPASI BLW atau baby led weaning untuk anaknya yang bernama Issa Xander Djokosoetono.

Nikita memilih metode tersebut karena keluarganya sering bepergian. Namun ia terlebih dahulu mendengarkan saran dokter, mengikuti workshop, kursus serta membaca buku sebelum mempraktikkannya.

"6 bulan kurang semingu Izz starts makan pastinya dengan izin dokter anak. Karena kita selalu travel jadi kita putuskan menggunakan metode BLW (baby led weaning ) agar Izz bisa enjoy makan sama kita di meja makan dan kita ga harus repot bikin bubur apalagi saat bepergian," kata Nikita Willy melalui Instagram Story-nya belum lama ini.


Setelah diterapkan oleh Nikita Willy, metode baby led weaning menjadi perbincangan luas di kalangan netizen. Mereka memperdebatkan keamanan metode tersebut untuk diterapkan pada bayi di bawah usia 1 tahun.

Baby led weaning memang bertentangan dengan metode MPASI tradisional yang harus melalui beberapa tahapan tekstur bubur. Sebab dalam metode ini, bayi yang sudah berusia 6 bulan boleh diberi makanan berbentuk padat yang telah dipotong-potong. Mereka juga dibiarkan memilih dan memakan makanannya sendiri alias tidak disuapi.

Teknik baby led weaning diyakini dapat memberi beragam manfaat untuk si kecil. Selain itu, ibu juga bisa menghemat banyak waktu karena tidak harus menghaluskan makanan dan menyuapi sang buah hati.

Kendati demikian, metode ini juga menyimpan beragam kekurangan yang bisa berakibat secara langsung pada bayi. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui manfaat dan risikonya terlebih dahulu.

(wk/eval)

1. Kelebihan Baby Led Weaning


Kelebihan Baby Led Weaning
Pexels/Stephen Andrews

Metode MPASI baby led weaning memiliki beberapa kelebihan bagi tumbuh kembang si kecil karena mereka telah dilatih sejak dini untuk makan sendiri. Untuk lebih jelasnya, simak informasi lengkapnya berikut ini:

a. Menghemat Waktu dan Uang

Anda bisa menghemat waktu dan uang jika menerapkan metode baby led weaning untuk mengenalkan MPASI pada buah hati. Itu karena Anda tidak harus menyiapkan makanan secara terpisah bagi si kecil maupun anggota keluarga yang lain.

Selain itu, bubur maupun makanan bayi bisa sangat mahal. Dengan menerapkan metode BLW, Anda bisa menghemat banyak biaya karena tidak perlu membeli makanan yang berbeda bagi si kecil.

b. Melatih Kemampuan Sensorik dan Motorik Anak

Menerapkan metode BLW juga mampu mendukung perkembangan sensorik dan motorik buah hati. Indera peraba anak akan bekerja karena kita mengizinkannya memegang aneka tekstur makanan. Selain itu, anak juga akan belajar mencium aneka bau, mengenali bentuk dan warna serta membedakan aneka rasa.

Selain melatih kemampuan sensorik, metode BLW juga dapat mendukung perkembangan motorik anak. Dia secara bertahap akan belajar memegang makanan maupun alat makan karena tidak kita suapi.

c. Belajar Mengunyah dengan Aman

Mengunyah memiliki peran yang cukup penting agar makanan bisa diproses dan masuk ke dalam tubuh dengan aman. Karena diberi makanan padat, anak BLW cenderung memiliki kemampuan mengunyah yang baik.

Pada awalnya mereka mungkin akan tersedak karena belum terbiasa memakan makanan padat. Namun mereka akan belajar mengunyah secara otomatis karena berpikir bahwa makanan dengan ukuran kecil akan lebih mudah masuk ke dalam mulut.

d. Melatih Kemandirian Si Kecil

Metode MPASI baby led weaning juga dapat melatih kemandirian si kecil. Itu karena anak memiliki kesempatan untuk memilih, mengambil dan menjelajahi makanannya sendiri tanpa harus selalu dibimbing oleh orangtua.

Teknik BLW juga akan membuat tubuh kembang anak lebih optimal dan terhindar dari obestitas. Pasalnya, si kecil akan terbiasa untuk berhenti makan saat dia sudah merasa kenyang atau tidak tertarik dengan makanannya.

2. Kekurangan Baby Led Weaning


Kekurangan Baby Led Weaning
Pexels/Hasan Albari

Meski memiliki beragam manfaat, metode ini juga disertai dengan sejumlah risiko yang harus diperhatikan orangtua. Simak penjelasannya berikut ini:

a. Menimbulkan Kekacauan

Anak yang dikenalkan MPASI dengan metode BLW cenderung menimbulkan kekacauan di sekitarnya. Hal itu dikarenakan anak kerap melempar-lempar makanan hingga membuat rumah jadi berantakan. Alhasil, Anda memiliki pekerjaan ekstra untuk membersihkan rumah.

Hal ini berbeda dengan metode MPASI tradisional di mana ibu menyuapi bayinya secara langsung. Anda bisa memastikan lingkungan rumah tetap bersih karena si kecil tidak akan menimbulkan kekacauan saat makan.

b. Bayi Berisiko Kekurangan Gizi

Bayi juga berisiko kekurangan gizi jika Anda menerapkan metode MPASI baby led weaning terlalu dini. Ketika kemampuan sensorik dan motorik anak belum sepenuhnya berkembang, dia akan kesulitan menggenggam dan menghabiskan makanannya. Alhasil, dia tidak akan mendapat banyak nutrisi meski kita telah menyediakan makanan bergizi.

Karena alasan itu, spesialis anak Dr. dr. Damayanti R. Sjarif, Sp.A, menyarankan agar orangtua menerapkan metode BLW saat si kecil sudah berusia sembilan bulan. "BLW itu baik untuk mengajari anak makan sendiri dari makanan yang sudah disiapkan. Boleh saja, saat motoriknya sudah siap yaitu saat usia sembilan bulan," ujarnya sebagaimana dilansir dari viva.co.id, Kamis (13/10).

c. Bisa Menyebabkan Bayi Tersedak

Metode MPASI baby led weaning juga bisa menyebabkan bayi tersedak saat sedang makan. Hal ini terjadi karena anak belum terbiasa menikmati makanan dengan berbagai jenis tekstur dan ukuran di saat kemampuan mengunyah mereka belum sempurna.

Untuk menghindari kemungkinan tersebut, sebaiknya potong makanan menjadi bagian-bagian kecil agar bisa dikunyah dengan mudah oleh si kecil. Tetap awasi anak saat makan dan jangan ajak dia mengobrol saat sedang mengunyah makanannya.

d. Bayi Kekurangan Zat Besi

Risiko terakhir dari metode baby led weaning adalah bayi Anda berisiko kekurangan zat besi. Banyak orangtua yang menyamakan makanan si kecil dengan anggota keluarga yang lain tanpa mempertimbangkan kandungan nutrisinya. Padahal, bayi memiliki kebutuhan nutrisi yang spesifik dan berbeda dengan orang dewasa.

Oleh sebab itu, perhatikan kandungan zat besi dalam makanan yang Anda berikan pada si kecil. Pasalnya, bayi yang kekurangan zat besi dapat mengalami anemia yang bisa berdampak negatif pada kecerdasan, perilaku serta kemampuan motoriknya.

Nah itu dia kelebihan dan kekurangan metode MPASI BLW yang telah WowKeren rangkum untuk kalian. Dalam artikel berikutnya, tim redaksi akan memberikan tips aman untuk menerapkan metode ini serta pilihan menu MPASI yang cocok. Stay tune ya.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait