Selebriti

Tuduhan kekerasan yang dilakukan sutradara Ahn Gil Ho ini cukup disorot. Pasalnya drama 'The Glory' mengangkat kisah korban bully yang memutuskan untuk belas dendam.

• Farida Amalia Dwi Yanti
• Jumat, 10 Maret 2023 - 14:39 WIB

WowKeren - Kabar mengejutkan datang dari sutradara "The Glory", Ahn Gil Ho. Pada Jumat (10/3), sosok yang menyebut dirinya korban berinisial A mengatakan bahwa Ahn Gil Ho pernah melakukan bully di masa sekolah.

A bercerita bahwa Ahn Gil Ho melakukan kekerasan di sekolah pada tahun 1996. Terduga korban baru sekarang membuka suara karena baru mengetahui bahwa pria itu menjadi sutradara drama dan karya terbarunya adalah "The Glory".

"Aku tidak tahu bahwa Ahn Gil Ho bekerja sebagai sutradara drama karena aku biasanya tidak menonton drama Korea. 'The Glory' telah menjadi topik hangat, aku akhirnya mengetahuinya," ungkap terduga korban A.

A mengungkap bahwa kekerasan yang dilakukan Ahn Gil Ho diawali ketika pria itu berkencan dengan seorang gadis sekolah menengah berinisial B selama studinya di Filipina. "Bersama teman sekelas lainnya, aku menggoda B," curhat A.

"Tapi bersama dengan teman-temannya, dia melakukan kekerasan di sekolah. Aku tidak ingat persis berapa banyak orang yang ada di sana, tetapi setidaknya ada 5 orang termasuk dia. Dia memukuli kami dan ketika kami tidak menjawab pertanyaannya, dia akan mengancam kami," imbuh A.

Sutradara Ahn Gil Ho dituduh meminta dibawakan pisau untuk tindakan kekerasannya. "Dia juga mengatakan kepada teman-temannya untuk membawakan pisau untuknya. Penyerangan itu berlangsung selama kurang lebih 2 jam," pungkas A.

Terkait penuturan terduga korban A ini, rumah produksi Studio Dragon yang menggarap "The Glory" langsung buka suara. Namun mereka hanya mengatakan, "Kami sedang memeriksa faktanya."

Tuduhan kekerasan yang dilakukan sutradara Ahn Gil Ho ini cukup disorot mengingat "The Glory" mengangkat kisah korban bully yang memutuskan untuk belas dendam. Apalagi hari ini, Jumat (10/3) adalah jadwal perilisan bagian 2 hingga semua pihak pastinya ingin mengetahui kebenarannya.