Sebagai alternatif transportasi yang ikonik di Yogyakarta, kehadiran GrabAndong diharapkan bisa mendongkrak kunjungan wisatawan di daerah istimewa tersebut.
- Zodiak Yanuarita
- Sabtu, 24 Agustus 2019 - 10:22 WIB
WowKeren - Andong menjadi salah satu opsi transportasi publik yang bisa dipilih ketika ingin menjelajah kota Yogyakarta. Kabar baiknya, pemerintah telah meluncurkan aplikasi yang memudahkan para wisatawan untuk memesan andong ini.
Bersama dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi, Menteri Pariwisata Arief Yahya telah meluncurkan GrabAndong di kawasan Monumen Serangan Umum 1 Maret Malioboro Yogyakarta, Jumat (23/8).
Andong dianggap sebagai sarana transportasi lokal yang unik. Oleh sebab itu, peluncurannya pun ditandai dengan membunyikan lonceng bersama yang kemudian dilanjutkan dengan melihat GrabAndong. Adapun acara peluncuran tersebut bertepatan dengan ajang Malioboro Night Festival.
Menpar berharap agar dengan adanya aplikasi tersebut bisa memberikan pengalaman baru bagi para wisatawan yang berkunjung. Arief juga tak lupa mengapresiasi inisiatif Grab yang merupakan kelanjutan dari kemitraan dalam mendukung "Wonderful Indonesia" untuk mendukung peningkatan kualitas moda transportasi lokal ikonik. "Harapannya, dengan dukungan teknologi, semakin banyak wisatawan yang mengunjungi destinasi ini," kata Arief.
Wonderful Indonesia merupakan inisiatif berkelanjutan dari Kementerian Pariwisata untuk mempromosikan destinasi wisata. Sebab, Indonesia memiliki budaya yang kaya dan beragam, termasuk Yogyakarta dengan destinasi wisata alam yang memiliki ragam pilihan.
"GrabAndong dengan dukungan teknologi," kata Arief. "Semakin banyak wisatawan yang mengunjungi destinasi kawasan Malioboro dan Yogyakarta."
Sementara itu, Neneng mengatakan bahwa GrabAndong merupakan wujud upaya pihaknya dalam melestarikan tradisi dan budaya Yogyakarta. "Kami senang dapat memfasilitasi kebutuhan para wisatawan dan pengguna Grab yang ingin menjelajahi kawasan Malioboro dengan moda transportasi tradisional yang khas berpadukan dengan dukungan teknologi terkini," tuturnya.
Kehadiran GrabAndong diharapkan juga bisa meningkatkan penghasilan dari para mitra GrabAndong melalui peningkatan produktivitas. "Di samping itu, dengan transportasi yang unik dan nyaman, masyarakat di sekitar destinasi wisata juga dapat memperoleh dampak ekonomi dari kunjungan wisatawan," pungkas Neneng.
Sebelumnya, Kemenpar juga telah meluncurkan GrabBajay di Jakarta beberapa waktu lalu. Sama seperti GrabAndong, layanan ini juga diluncurkan dalam rangka mendukung program Wonderful Indonesia.
(wk/zodi)
