Anggota Komisi III DPR telah mendatangi rumah Idham Azis demi melakukan uji kelayakan dan kepatutan terkait calon Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
- Wahyu
- Rabu, 30 Oktober 2019 - 12:12 WIB
WowKeren - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melakukan kunjungan kerja ke rumah Komjen Idham Azis di Jl Panglima Polim III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada hari ini Rabu (30/10). Jajaran Komisi II DPR tersebut tiba pada pukul 09.25 WIB.
Kunjungan itu dipimpin oleh Ketua Komisi III DPR Herman Hery. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari uji kelayakan dan kepatutan fit and proper test yang akan dijalani Idham Azis sebagai calon tunggal Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah menunjuk Komjen Idham Azis untuk menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) baru menggantikan Jenderal Tito Karnavian. Jenderal Tito Karnavian sendiri saat ini telah diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri di Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
Pada kunjungan tersebut, Wakil Ketua Komisi III Desmond J Mahesa juga turut hadir. Sementara untuk anggota Komisi III yang hadir diantaranya Arteria Dahlan, Sarifuddin Sudding, Wihadi Wiyanto, Arsul Sani, Hinca Pandjaitan, Nasir Jamil, Habiburokhman, dan Arsul Sani.
Wakil Ketua Komisi III Desmond J. Mahesa menjelaskan jika dalam kunjungan ini pihaknya akan berdiskusi mengenai profil, latar belakang, serta rekam jejak karier Idham Aziz di kepolisian. Tak hanya itu, Komisi III DPR juga akan menilai gaya hidup Idham Azis selama ini.
"Kami akan berdialog, juga dengan istri, anaknya, tentang persoalan yang selayaknya kami tanya sebagai calon Kepala Kepolisian RI," kata Desmond di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan pada (Rabu, 30/10). "Kami akan nilai gaya hidup. Ya (ini proses) normal."
Sementara itu Anggota Komisi III Habiburokhman menyampaikan kunjungan ini juga dilakukan untuk mengetahui informasi detail tentang Idham khususnya keluarganya. Komisi III DPR ingin memastikan jika Idham merupakan sosok yang tepat dalam melayani rakyat sebagai Kapolri baru.
"Kunjungan ini dilakukan secara terbuka dan bertujuan untuk mengetahui informasi detail soal sosok cakapolri ini termasuk soal keluarga beliau," kata Habiburokhman. "Prinsipnya, kita ingin pastikan memilih sosok yang tepat. Kita tahu beban tugas Kapolri kan sangat berat, harus siap 24 jam kerja layani rakyat."
(wk/wahy)
