Puan Maharani Soal Pencekalan: Pak Mahfud Seharusnya Akrab Sama Rizieq Shihab
Nasional

Puan Maharani meminta agar Mahfud MD dapat mengakrabkan diri dengan Rizieq Shihab demi menyelesaikan kasus pencekalan Iman Besar Front Pembela Islam (FPI) tersebut.

WowKeren - Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq telah menunjukkan pada publik terkait surat pencekalan dirinya dari pihak Pemerintah Indonesia kepada Pemerintah Arab Saudi. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani ikut angkat bicara mengenai permasalahan ini.

Puan Maharani enggan mengomentari secara banyak isu pencekalan yang telah disampaikan Habib Rizieq dimana pencekalan tersebut ternyata merupakan permintaan Pemerintah Indonesia. Hal ini lantaran Puan mengaku masih belum mengetahui informasi pasti seputar pencekalan Rizieq.

"Saya belum dapet informasinya jadi gak bisa berkomentar nanti komentar-komentar dianggap apa, di luar kapasitas," ujar Puan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Selasa (12/11). "Jadi lebih baik kita cek dululah sebenarnya ada masalahnya di mana."

Walau begitu, Puan mengatakan jika dirinya akan segera menghubungi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. Hal tersebut guna mengetahui detail dan kebenaran informasi terkait permasalahan Rizieq.


Apalagi sebelumnya Mahfud MD juga telah memberikan pernyataan yang mengatakan bahwa ia sama sekali tidak mengetahui terkait surat pencekalan yang dimaksud Rizieq. Puan pun mengaku cukup heran dengan pernyataan Mahfud. Pasalnya, selama ini ia mengira jika Mahfud Md memiliki kedekatan dengan Rizieq Shihab sehingga seharusnya mengetahui permasalahan ini.

"Nanti saya coba tanya Pak Mahfud saya telepon-teleponan deh sama Pak Mahfud, saya lihat Pak Mahfud kan seharusnya akrab sama Rizieq Shihab," kata Puan. "Jadi ya kita lihat saya belum terinfo tentang hal itu."

Sebelumnya Mahfud MD mengklaim jika dirinya tidak mengetahui adanya surat pencekalan yang dialamatkan ke Rizieq dari Pemerintah Indonesia. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengatakan jika dirinya akan mencari tahu terlebih dahulu mengenai surat pencekalan tersebut.

"Saya belum tahu surat pencekalannya kayak apa, kan pasti surat pencekalan itu ada masalah yang disebutkan kenapa harus dicekal. Tapi saya belum tahu," ujar Mahfud di Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta Selatan pada Minggu (10/11). "Kita pelajari dulu kasusnya ya, saya tidak tahu persis apa masalahnya kenapa dicekal dan sebagainya. Kan sudah lama isu itu ya, kok baru sekarang suratnya ada, saya tidak tahu juga."

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait