Warganet mendesak agar gelaran balap mobil listrik Formula E yang akan diadakan pada 6 Juni 2020 mendatang dibatalkan lantaran kondisi DKI Jakarta yang kini tengah diterjang banjir besar.
- Elvariza Opita
- Jumat, 03 Januari 2020 - 18:09 WIB
WowKeren - Banjir besar yang menerjang DKI Jakarta sejak Rabu (1/1) kemarin terus menjadi sorotan publik. Berbagai aspek pun ikut "disenggol" akibat bencana ini, salah satunya soal pelaksanaan ajang balap mobil listrik internasional Formula E 2020.
Sebagai pengingat, sedianya Formula E 2020 akan digelar di DKI Jakarta pada pertengahan tahun nanti. Namun melihat kondisi Jakarta yang saat ini tengah banjir pun membuat warganet mendesak agar Formula E batal diadakan dengan cara men-trending-kan tagar #ShameOnYouFormulaEJakarta.
Sebagai informasi, tagar itu sempat memuncaki daftar Trending Topic Twitter Indonesia. Dipantau pada Jumat (3/1), tagar itu berada di posisi ketiga dengan lebih dari 7 ribu cuitan.
Menanggapi kritikan tersebut, Anies pun akhirnya angkat bicara. Ia mengaku enggan berkomentar panjang lebar soal rencana gelaran Formula E 2020 yang dituntut untuk batal oleh sejumlah warganet.
Anies juga enggan berkomentar panjang soal berbagai selentingan yang beredar. Termasuk soal kabar bahwa anggaran penanganan banjir yang dikurangi demi menyelenggarakan Formula E 2020.
"Itu bukan hanya tidak benar tapi mengarang. Jadi saya enggak mau komentar," kata Anies saat ditemui awak media di Rusun Rawa Buaya, Jakarta Barat, Jumat (3/1).
Ia lantas membantah berbagai isu yang beredar, termasuk soal dikuranginya anggaran penanganan banjir. Meski tak memberi keterangan lebih detail, Anies hanya meminta agar tidak ada lagi pihak yang sembarangan menyampaikan informasi, apalagi bila belum valid.
"Pada fase ini saya berharap semua pihak yang bicarakan anggaran, kebijakan, gunakan informasi objektif. Termasuk kita-kita yang menulis sehingga tidak menimbulkan perdebatan yang tidak perlu," jelas Anies, dilansir dari CNN Indonesia.
Ketimbang mengurusi soal isu yang berkembang, Anies berharap agar masyarakat bisa lebih solid dalam membantu satu sama lain. "Apapun pandangan terkait dengan kebijakan, begitu ada ribuan warga terdampak banjir justru saatnya kita bersama untuk solid, meringankan beban saudara kita," pungkas Anies.
(wk/elva)
