KPK Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi di Tubuh Asabri
Nasional

Ketua KPK Firli Bahuri memastikan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait dugaan korupsi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri).

WowKeren - Belakangan ini, dugaan korupsi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) tengah hangat diperbincangkan. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri lantas memastikan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait dugaan korupsi ini. KPK juga disebut Firli telah berkoodinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk langkah awal penyelidikan.

"Sudah kita sepakat. Kemarin saya dan empat pimpinan datang ke BPK. Ketemu dengan ketua, wakil ketua, dan anggota BPK," jelas Firli di Jakarta pada Kamis (16/1). "Kita bahas, kita lakukan penyelidikan bersama."

Menurut Firli, KPK juga telah meminta BPK untuk melakukan audit investigasi. Hal ini untuk mengetahui jumlah pasti kerugian negara dalam dugaan korupsi perusahaan asuransi plat merah tersebut. Setelah itu, baru KPK melakukan pengusutan lebih jauh.

"Penegakan hukum itu harus bersinergi sebagaimana saya sampaikan bahwa ada proses pertama penyelidikan. Kita sudah melakukan koordinasi, diskusi, pembahasan dengan kawan-kawan BPK," tutur Firli. "Jadi dari kita akan berbarengan, KPK melakukan penyelidikan, dan BPK melakukan audit investigasi. Sehingga kita tentu harus melakukan kerja sama dengan BPK yang memang memiliki kewenangan untuk menentukan terkait dengan kerugian keuangan negara."


Sebelumnya, isu dugaan korupsi Asabri ini mencuat karena pernyataannya Menko Polhukam Mahfud MD. Mahfud mengaku sempat mendengar informasi isu dugaan korupsi di tubuh Asabri yang jumlahnya diduga melebihi Rp 10 triliun.

"Saya mendengar ada isu korupsi di Asabri yang mungkin itu tidak kalah fantastisnya dengan kasus Jiwasraya," kata kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jumat (10/1). "Di atas Rp 10 triliun gitu."

Namun, hal ini telah dibantah oleh pihak Asabri. Direktur Utama PT Asabri Sonny Widjaja menegaskan bahwa uang yang dikelola perusahaan pelat merah tersebut aman dan tidak dikorupsi seperti yang dituduhkan.

"Saya menjamin bahwa uang kalian yang dikelola di Asabri Aman, tidak hilang, dan tidak dikorupsi," tutur Sonny dalam koferensi pers di Jakarta pada Kamis (16/1). Sonny lantas menyentil pihak-pihak yang melayangkan tuduhan korupsi terhadap Asabri.

"Kepada pihak-pihak yang ingin berbicara tentang Asabri harap menggunakan cara dan fakta yang sudah terverifikasi," tegas Sonny. "Hentikan pendapat, pembicaraan yang cenderung tendensius dan menjurus negatif yang mengakibatkan kegaduhan."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru