Disebut Bawa Penumpang Tiongkok Terinfeksi Corona, Begini Kata Lion Air
Nasional

Turis asal Tiongkok yang menggunakan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-2618 menuju Bali disebut positif terinfeksi virus corona. Menanggapi kabar tersebut, Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala pun buka suara.

WowKeren - Turis asal Tiongkok disebut positif terinfeksi virus corona usai berlibur ke Bali pada akhir Januari lalu. Tak hanya itu, turis tersebut kabarnya menggunakan maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT-2618 dari Wuhan menuju Bali.

Menanggapi kabar tersebut, Lion Air pun menegaskan bahwa pihaknya telah melaksanakan prosedur yang sesuai ketentuan dalam melakukan pelayanan penerbangan, termasuk penerbangan dari dan ke Kota Wuhan yang menjadi kawasan wabah virus corona.

Pihak Lion Air telah menerima keterangan seluruh awak pesawat dan penumpang dilakukan pemeriksaan, pengecekan oleh tim medis Kantor Kesehatan Pelabuhan/ KKP Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai dinyatakan tidak terindikasi (tidak memiliki tanda-tanda) terkena virus corona.

"Penerbangan JT-2618 sudah dipersiapkan dengan baik, sebelum keberangkatan seluruh kru dan tamu menjalani pemeriksaan kesehatan berdasarkan ketentuan," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resminya, Rabu (12/2). "Dalam penerbangan ini, Lion Air membawa dua pilot, satu kopilot, enam awak kabin, dua teknisi dan 188 tamu atau penumpang."


Lebih lanjut, Danang mengatakan ketika pesawat berada pada pelataran parkir bandar udara (apron), petugas teknisi bekerjasama dengan pihak terkait melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman (disinfectant spray) sesuai prosedur yang berlaku. "Hal tersebut sebagai upaya memastikan keselamatan, keamanan dan kenyamanan perjalanan udara kepada awak pesawat dan penumpang, terutama tindakan antisipasi sesuai pemberitahuan dari otoritas setempat mengenai dampak wabah virus corona," katanya.

Lion Air diketahui mengoperasikan tiga kali layanan dalam seminggu, setiap Rabu, Jumat dan Minggu. Lion Air pada (22/1) masih melayani penerbangan yang membawa penumpang, JT-2619 Denpasar ke Wuhan dan penerbangan JT-2618 Wuhan ke Denpasar.

Pada Jumat (24/1) dan Minggu (26/1) operasional penerbangan Lion Air rute Denpasar ke Wuhan bertujuan untuk pemulangan penumpang. Penerbangan Wuhan-Denpasar sendiri dioperasikan sebagai ferry flight yang hanya membawa kru dan tidak menerbangkan tamu atau penumpang.

"Sesuai dengan pemberitahuan resmi otoritas setempat (notam) di Wuhan, bahwa status bandar udara hanya diperbolehkan melayani kedatangan (arrival), untuk keberangkatan (departure) tidak membawa penumpang serta sebagai alternatif pendaratan kondisi darurat (emergency landing)," tutupnya.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait