Marak Penggundulan Hutan, Pakar Ingatkan Habitat Satwa Hilang Picu Penularan Virus
Nasional

Peneliti Senior Pusat Studi Satwa Primata Institut Pertanian Bogor Joko Pamungkas menilai salah satu faktor penyebab menularnya virus dari hewan ke manusia adalah karena hilangnya habitat satwa liar di alam.

WowKeren - Penularan virus lewat binatang tengah menjadi sorotan akhir-akhir ini. Hal itu menyusul fenomena momok merebaknya virus corona yang disebut-sebut ditularkan oleh kelelawar liar. Virus corona dapat ditularkan dari binatang ke manusia melalui kontak langsung maupun mengonsumsi daging.

Peneliti Senior Pusat Studi Satwa Primata Institut Pertanian Bogor Joko Pamungkas menilai bahwa salah satu faktor yang menyebabkan penularan virus dari hewan ke manusia adalah karena hilangnya habitat satwa liar di alam. Satwa-satwa tersebut kehilangan habitat mereka seiring dengan banyaknya praktik penggundulan hutan.

Alhasil, satwa yang tak punya pilihan tersebut akhirnya merambah ke area permukiman penduduk. Area hutan banyak ditebangi demi kepentingan pembangunan, terlepas dari itu untuk pertanian maupun pertambangan.

"Hutan dibuka dengan alasan atau tujuan pembangunan mungkin untuk pertanian atau pertambangan berpotensi menghilangkan habitat dari satwa liar," kata Joko di Jakarta, Rabu (12/2). "Sehingga mereka akan merambah ke populasi atau komunitas manusia, dan berpotensi menularkan virus."


Sehingga hal ini akan membuat jarak antara hewan dan manusia semakin erat, yang mana kondisi tersebut akan memicu penularan virus ke manusia. "Semakin banyak keragaman biodiversitas satwa liar semakin besar potensi atau risiko yang mungkin mereka berperan sebagai reservoir atau hewan pembawa virus," jelas Joko.

Penggundulan hutan tak hanya akan membuat satwa-satwa tersebut kehilangan habitatnya, namun juga menyulitkan mereka untuk mencari makan. Sehingga mereka terpaksa mencari makan ke daerah permukiman penduduk. "Di situlah berpotensi berinteraksi antara satwa liar dan manusia terjadi," lanjut Joko.

Oleh sebab itu, ia menyarankan agar ke depannya manusia lebih mengedepankan kelestarian lingkungan untuk menjaga agar satwa liar tetap memiliki habitat. Konservasi terhadap satwa liar, kata dia, sebagai kebutuhan penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem alam.

Sementara itu, virus corona tak hanya ditularkan oleh kelelawar. Hewan lainnya yang diduga menularkan virus bernama Novel Coronavirus (2019-nCoV) adalah trenggiling. Trenggiling merupakan mamalia bersisik di dunia yang digunakan oleh orang Asia untuk makanan dan obat-obatan.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru