Pemerintah Indonesia Deportasi WN Jepang Suspect Virus Corona
Nasional

Sekretaris Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto, menyebut bahwa pihak Imigrasi telah mendeportasi seorang WN Jepang yang diduga terinfeksi virus Corona.

WowKeren - Virus Corona (COVID-19) hingga kini masih mewabah dan menjadi perhatian dunia. Berbagai negara pun berupaya untuk mencegah masuknya virus Corona ke wilayah mereka, termasuk Indonesia.

Pemerintah Indonesia melalui pihak Imigrasi sendiri dilaporkan telah mendeportasi seorang warga negara (WN) Jepang yang diduga terinfeksi virus Corona. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto.

"Beberapa saat yang lalu, di satu tempat di Indonesia, ada beberapa orang," tutur Achmad dilansir CNN Indonesia, Rabu (19/2). "Ada demam, riwayat kontak diyakini positif, deportasi."

Diketahui, WN Jepang tersebut baru mendarat di bandara internasional dan terdeteksi demam, meskipun suhu tubuhnya tak mencapai 38 derajat celsius. WN Jepang tersebut lantas dibawa oleh pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan ke kantor karantina kesehatan untuk diperiksa lebih lanjut.


Menurut Yurianto, pemeriksaan klinis menunjukkan bahwa WN Jepang tersebut diyakini tidak terjangkit demam yang disebabkan oleh bakteri. Pasalnya, tidak terdapat radang di tenggorokannya.

Sedangkan berdasarkan hasil wawancara, WN Jepang tersebut diyakini memiliki riwayat kontak dengan orang yang positif terjangkit virus Corona. Melihat hasil observasi tersebut, tutur Yurianto, pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan pun meminta agar Imigrasi mendeportasi WN Jepang itu. Keputusan deportasi ini diambil demi menjaga Indonesia dari potensi penyebaran virus Corona.

"Ini sudah jadi kebijakan otoritas bandara," pungkas Yurianto. "Bahwa kasus yang seperti ini harus dideportasi."

Sementara itu, Indonesia sendiri disebut masih negatif dari virus Corona. Namun, ada sejumlah warga negara Indonesia yang dinyatakan positif virus Corona di luar negeri.

Salah satunya adalah seorang WNI di Singapura yang dilaporkan positif terinfeksi virus Corona pada awal Februari 2020 lalu. WNI yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga (PRT) tersebut dilaporkan terinfeksi seusai melakukan kontak langsung dengan sang majikan yang juga menderita virus Corona. Namun, WNI tersebut kini telah dinyatakan sembuh dari virus Corona dan dipulangkan dari rumah sakit.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru