Imbas Corona, Pemerintah Banting Tarif Tiket Pesawat Hingga Separuh Harga
Nasional

Diskon berlaku untuk penerbangan semua jadwal di 10 destinasi yang cukup populer, yakni Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Danau Toba, Tanjung Pandan, dan Tanjung Pinang.

WowKeren - Merebaknya virus corona yang tak terkendali membuat sektor pariwisata Indonesia ikut terkena dampaknya. Menurunnya jumlah wisatawan asing berdampak pada sepinya penumpang pesawat.

Tak tinggal diam, pemerintah memutar otak untuk kembali meramaikan jumlah penumpang pesawat. Upaya itu dilakukan dengan membanting harga tiket pesawat secara besar-besaran. Menariknya lagi, diskon tersebut akan diberikan untuk penerbangan di semua jadwal pada 10 destinasi populer.

Sepuluh destinasi yang dimaksud yakni Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Danau Toba, Tanjung Pandan, dan Tanjung Pinang. Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto menjelaskan diskon ini dapat dinikmati mulai Maret dan akan berlaku selama 3 bulan ke depan.

"Sesuai arahan Pak Presiden," kata Novie di Jakarta Pusat, Selasa (25/2). "Transportasi udara berikan insentif penumpang ke 10 destinasi pariwisata. Lalu ini dilakukan dalam jangka waktu 3 bulan selama low season, mulai bulan Maret."


Namun perlu dicatat, bahwa diskon ini berlaku untuk 25 persen penumpang dalam satu pesawat. "Di-address untuk 25 persen penumpang," ungkap Novie.

Diskon ini diberikan dalam tiga kategori. Tak tanggung-tanggung, potongan harga yang diberikan bisa mencapai 45 persen. Potongan ini berlaku pada penerbangan pada maskapai full service. "Besarannya kita hitung secara rinci, sudah ditentukan. Benefit apa yang didapatkan? Penumpang akan dapatkan diskon untuk full service 45 persen dari total harga. Misal sejutaan diskon Rp 450 ribu," kata Novie.

Sementara itu untuk penumpang medium class, akan diberikan diskon sebesar 48 persen. Yang lebih menarik lagi, untuk pesawat jenis low cost carrier (LCC) penumpang akan mendapat potongan sebesar 50 persen. "Medium class itu dapat 48 persen dari harga tiket. Kemudian, LCC itu 50 persen," jelas Novie.

Sebelumnya, sepinya jumlah kunjungan turis juga sempat dikeluhkan oleh Dinas Pariwisata Bali. Hal ini membuat Kepala Dinas Pariwisata Bali Putu Astawa berharap agar presiden mau memberikan diskon tiket pesawat untuk rute domestik.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait