PDAM Batang Bebaskan Tagihan Selama 3 Bulan Dampak Corona, Bagaimana Daerah Lain?
Nasional

PDAM Batang memberi keringanan pada warganya di tengah pandemi corona dengan membebaskan tagihan air selama 3 bulan mendatang. Lantas, apakah di daerah lain juga mendapat kebijakan serupa?

WowKeren - Pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kabupaten Batang akan mendapatkan keringanan dalam pembayaran tagihan air selama 3 bulan. Kebijakan tersebut berlaku pada bulan April, Mei dan Juni.

Pembebasan tagihan ini diberikan bagi pelanggan yang masuk dalam kategori R1. Sedangkan untuk pelanggan kategori R2 akan mendapatkan diskon sebesar 30 persen sementara pelanggan niaga akan mendapatkan diskon 20 persen.

"Sudah saya putuskan pelanggan PDAM miskin masuk kategori R1 kita gratiskan, pelanggan kategori R2 diskon 30 persen, untuk pelanggan niaga diskon 20 persen selama tiga bulan," ujar Bupati Batang Wihaji, Minggu (5/4).

Kebijakan menggratiskan tagihan air selama 3 bulan tersebut adalah upaya pemerintah kabupaten untuk meringankan beban ekonomi warga karena dampak corona. Pasalnya, akibat wabah corona di Indonesia banyak warga yang penghasilannya terdampak, terutama yang mengandalkan upah harian.


"Kita menindaklanjuti keputusan pemerintah pusat untuk meringankan beban masyarakat," kata Wihaji. Selain menggratiskan biaya bagi pelanggan PDAM, pihaknya juga mengaku masih menyusun skema jaring sosial untuk membantu warga terdampak corona.

"Dikhawatirkan berdampak luas dan menambah jumlah warga miskin," paparnya. "Semangat kita gotong royong, karena ini situasi sulit, kami bersama Wakil Bupati dan DPRD lagi mempercepat penentuan kebijakan sosial, keselamatan dan kemanusiaan, sebagai ikhtiar agar perekonomian masyarakat tetap jalan dan warga Batang bisa makan."

Sementara itu, kebijakan untuk menggratiskan tagihan air juga dilakukan oleh PDAM Balikpapan. Namun, tak semua warga yang bisa merasakan kebijakan ini.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan kebijakan menggratiskan iuran air bersih tersebut hanya berlaku bagi masyarakat kurang mampu. “Akibat virus corona yang masih mewabah, kami mengambil keputusan menggratiskan pembayaran iuran PDAM bagi masyarakat kurang mampu, TNI dan kepolisian, total pelanggannya 1.459 sambungan,” kata Rizal pada Kamis (2/4) lalu.

Kebijakan untuk menggratiskan tagihan air itu sendiri berlaku sejak Maret lalu hingga 3 bulan ke depan. “Kebijakan untuk menggratiskan ini berlaku selama tiga bulan,” jelasnya.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru