Pemerintah Ungkap Lokasi ‘Food Estate’, Program Penyelamat Krisis Pangan RI
Nasional

Pemerintah Indonesia mengungkapkan lokasi ‘Food Estate’, sebuah program yang akan membantu menyelamatkan masyarakat dari ancaman krisis pangan di Tanah Air. Dimana?

WowKeren - Pemerintah Indonesia telah meluncurkan program Food Estate sebagai langkah dalam menghadapi ancaman krisis pangan. Program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo ini akan dimulai dalam beberapa bulan ke depan demi menjaga ketahanan pangan di Tanah Air dalam jangka panjang.

Lokasi program Food Estate ini telah ditetapkan oleh pemerintah, yakni di Kalimantan Tengah tepatnya Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas. Kedua wilayah tersebut akan dijadikan lumbung padi Indonesia.

”Pemerintah akan mendorong pertanian di wilayah Kalimantan Tengah ini, khususnya Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian (Menko) Airlangga Hartarto melalui keterangan resmi, seperti dilansir dari CNBCIndonesia pada Jumat (3/7). “Yang akan menjadi lumbung padi nasional.”

Airlangga menjelaskan jika program ini akan menggunakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi. Pengembangan pangan ini meliputi pertanian, perkebunan, dan peternakan di suatu kawasan.


Sejauh ini, pemerintah telah mengalokasikan 30.000 hektare pada tahap pertama di dua kabupaten tersebut. Selanjutnya, pemerintah akan mendorong sekitar 110.000 hektare untuk tahap kedua pada 2022-2023 mendatang. “Untuk itu, pemerintah akan terus melakukan rehabilitasi di lokasi lebih dari 600.000 hektare,” jelas Airlangga.

Adapun pengembangan program Food Estate ini dilakukan dalam beberapa tahap. Pada bulan pertama Juli akan dilakukan sosialisasi dan bimbingan teknis seputar program ini.

Selanjutnya pada tanggal 6 Juli hingga 6 Agustus 2020, akan dilakukan tahap pengambilan data pangan. Selanjutnya tahap pengolahan data dan penyusunan laporan akan dilakukan pada 7 sampai 19 Agustus 2020.

Sebagai informasi, total luas program Food Estate di Provinsi Kalimantan Tengah dengan Area of Interest (AOI) ini adalah 165.319,12 hektare. Lokasi yang akan dikerjakan pada tahap pertama seluas 74.808,77 hektare di lokasi Kabupaten Pulang Pisau terletak di Desa Pandih Batu dan Desa Anjir Serapat/Pulau Kupang Kec. Kapuas Timur, Kabupaten Kapuas.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait