Ganjar Pranowo Geram Solo Disebut Zona Hitam COVID-19: Kata Siapa Sih?
Nasional

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membantah jika Solo merupakan zona hitam corona. Menurutnya, penyebutan Solo sebagai zona hitam COVID-19 tidak berdasar.

WowKeren - Belum lama ini Kota Solo menuai sorotan terkait penularan kasus COVID-19. Kota ini disebut-sebut telah berubah statusnya menjadi zona hitam.

Tak ayal, hal ini membuat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo geram. Ia membantah jika Solo merupakan zona hitam. Menurutnya, penyebutan Solo sebagai zona hitam COVID-19 tidak berdasar.

"Zona hitam ki jarene sopo to? (Zona hitam itu katanya siapa sih?) Yang ngomong siapa?" kata Ganjar di Semarang, Selasa (14/7). "Mungkin pengamat atau lagi benci? Kok banyak yang bilang zona hitam. Mungkin yang hitam itu bajumu!"

Penyebutan zona hitam untuk Solo merujuk pada lonjakan kasus positif COVID-19 di wilayah tersebut. Hal ini menyusul adanya 25 tenaga medis yang terkonfirmasi positif COVID-19 di RSUD dr Moewardi Solo.


Kendati demikian, Ganjar menegaskan banyaknya nakes terpapar corona tak serta merta membuat Solo menjadi zona hitam. "Kan sudah kita kontrol. Dari Moewardi dan UNS sudah kita lakukan 3T. Kok masih banyak yang bilang zona hitam?" ujar orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut.

Terkait puluhan nakes tersebut, Ganjar menyebut jika berdasarkan laporan yang didapatnya, hal itu bermula dari pesta wisuda. Untuk itu, ia meminta agar masyarakat tidak dulu menggelar acara yang memicu kerumunan orang.

"Kita kerja sama dengan UNS karena indikasinya kemarin ada yang selesai wisuda kemudian berkumpul dengan temannya kemudian sedikit pesta kecil," kata Ganjar, Senin (13/7). "Kadang yang begini lepas dari kontrol kita."

Sementara itu, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo telah memberikan klarifikasi terkait penyebutan Solo sebagai zona hitam. Menurut Rudy, Solo masih belum masuk kategori zona hitam corona meski ada penambahan kasus positif di sana yang cukup signifikan.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru