Seorang pasien COVID-19 menceritakan bagaimana dirinya terpapar virus mematikan tersebut. Berawal dari acara kumpul keluarga, kini orangtua dan sanak saudaranya dinyatakan positif corona.
- Nidya Putri
- Rabu, 30 September 2020 - 10:47 WIB
WowKeren - Seorang pasien Corona bernama Welky Pakpahan menceritakan pengalamannya yang terpapar virus mematikan tersebut. Ia mengatakan jika COVID-19 menyebar dengan sangat cepat, pasalnya tak hanya dirinya yang terpapar namun keluarganya juga.
Welky bahkan menceritakan jika orangtuanya masih harus menggunakan ventilator agar bisa berjuang melawan penyakit ini hingga kini. Hal ini bermula ketika Welky melakukan pertemuan dengan keluarga besarnya di rumah orang tuanya di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
Dalam pertemuan tersebut, ada adiknya yang baru pulang dari Bali dan juga kedua orang tuanya untuk melakukan urusan bisnis keluarga. "Hari Senin aku ke sana, terus hari Kamis aku pergi lagi, aku lihat itu mereka (orang tua) sudah agak lemas gitu. Pas hari Jumatnya itu badan aku sendi-sendi aku langsung lemas kaya meriang, aku langsung bilang kayanya aku kena (COVID-19)," kata Welky dalam siaran pers BNPB melalui kanal YouTube Senin (28/9).
Setelah menyadari gejala-gejala yang muncul, Welky pun meminta adiknya untuk melakukan tes swab dan dinyatakan positif COVID-19. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk bersama-sama dengan keluarga besarnya melakukan tes swab.
"Secara saya merasakan itu dampak COVID-nya itu parah sekali, karena setelah saya sudah tahu papa mama kena, seluruh di Pantai Indah Kapuk rumah itu juga pasti ikut swab, langsung dua ART itu positif, langsung dua cucu itu juga positif. Jadi dampak klaster keluarga itu sangat seram sekali," jelas Welky.
Meski begitu, ia bersyukur karena anak dan istrinya tidak ikut tertular COVID-19. Namun, ia merasa sedih harus berpisah dengan keluarga tercintanya, karena harus menjalani perawatan di rumah sakit. "Aku nggak bisa ketemu anakku, nggak bisa ketemu istriku, aku di sini sendirian cuman bisa merenung-merenung," imbuhnya.
Welky pun menyayangkan masih banyak orang yang tidak mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah. Padahal, bisa saja orang-orang tersebut telah tertular Corona dan tidak memiliki gejala, kemudian tanpa sadar menularkan COVID-19 pada keluarganya di rumah.
"Mereka nggak tahu kalau OTG itu yang kasihan orang tua, seperti orang tua saya sampai sekarang masih dipakai oksigen yang gede-gede itu," tuturnya. "Aku bukan takut, yang aku takut itu keluarga saya, istri dan anak yang kena."
Mengingat besarnya dampak penularan COVID-19, Welky meminta kepada masyarakat yang merasa memiliki gejala untuk langsung melakukan tes Corona. Pasalnya, ini untuk menghindari adanya risiko penularan COVID-19, termasuk di lingkungan keluarga.
Sebelumnya, Satgas COVID-19 meminta masyarakat untuk waspada lantaran banyak pasien Corona yang tertular dari orang terdekat. Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengatakan jika banyak pasien yang dirawat di rumah sakit COVID-19 tersebut tak pernah keluar rumah namun terpapar dari anggota keluarganya.
(wk/nidy)
