Sebelumnya, massa dari sejumlah organisasi yang tergabung Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat (Jabar) menyatakan siap untuk menjemput Habib Rizieq pekan depan dan memutihkan Jakarta.
- Bertilia Puteri
- Kamis, 05 November 2020 - 20:52 WIB
WowKeren - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq menyatakan bakal kembali ke Tanah Air pada Selasa (10/11) pekan depan. FPI dan para pendukung Habib Rizieq menyatakan siap menjemput di Bandara Soekarno- Hatta, Cengkareng.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD lantas memperingatkan pihak yang merusak kala menjemput Habib Rizieq akan disikat. "Nah kalau membuat kerusakan itu berarti bukan pengikutnya Habib Rizieq, kita sikat, gitu. Kalau dia membuat kerusuhan," tutur Mahfud dilansir CNN Indonesia pada Kamis (5/11).
Selain itu, Mahfud juga mengingatkan bahwa siapa saja yang hendak menyambut kepulangan Habib Rizieq agar tidak membuat kerusuhan. Mahfud menyatakan bahwa siapa saja yang mengaku sebagai pengikut Habib Rizieq harus berlaku dengan tertib.
"Karena Habib Rizieq itu mau pulang dengan revolusi akhlak," ujar Mahfud. Pemerintah disebutnya hanya akan membuat pengamanan seperti pada umumnya menjelang kepulangan Habib Rizieq.
Mahfud juga tidak ingin terjadi kerumunan kala Habib Rizieq tiba di Bandara Soekarno-Hatta pekan depan. "Kalau diperkirakan ada perkumpulan massa maka pengamanannya begini, yang penting jangan membuat kerusuhan," terang Mahfud.
Terlepas dari penyambutan kepulangan Habib Rizieq pekan depan, Mahfud menegaskan bahwa pemerintah Indonesia tidak pernah menghalangi pentolan FPI tersebut untuk kembali ke Tanah Air. Menurut Mahfud, apabila ada halangan selama tiga tahun terakhir ini, maka itu sepenuhnya merupakan urusan Habib Rizieq dengan pemerintah Saudi.
"Sekarang sudah selesai, ya pulang aja," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut. "Kita kan enggak pernah menghalangi."
Sebelumnya, massa dari sejumlah organisasi yang tergabung Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat (Jabar) menyatakan siap untuk menjemput Habib Rizieq dan memutihkan Jakarta. Ketua API Jabar Asep Syarifudin mengatakan 40 ormas pergerakan Islam di Jabar yang terhimpun dalam API akan melakukan konsolidasi ke majelis taklim, pondok pesantren dan pengurus masjid untuk ikut menjemput Habib Rizieq.
(wk/Bert)
