Puluhan Guru MAN Jakbar Positif COVID-19 Usai Study Tour ke Yogya, Ternyata Belum Kantongi Izin?
Nasional

Adapun study tour ke Yogyakarta tersebut adalah dalam rangka untuk merayakan kepala sekolah yang hendak pensiun. selama di Yogya mereka berkunjung ke sejumlah tempat.

WowKeren - Sebanyak 33 guru-karyawan MAN 22 Jakarta Barat terkonfirmasi positif COVID-19 usai menggelar study tour ke Yogyakarta. Sebanyak 43 orang telah diperiksa.

Dari jumlah itu, 33 dinyatakan positif. Sedangkan 3 orang lainnya masih menunggu hasilnya keluar. "Jumlah total pemeriksaan 43 orang. Jumlah positif 33 orang. Jumlah negatif 7 orang, dan menunggu hasil 3 orang," kata Camat Palmerah, Firmanudin dilansir Detik, Kamis (3/12).

Adapun study tour ke Yogyakarta tersebut adalah dalam rangka untuk merayakan kepala sekolah yang hendak pensiun. "Betul, tadi sudah cek sama Pak Camat sama pihak sekolah. Memang betul berdasarkan informasi dari Pak Camat rupanya habis dari Yogyakarta, katanya habis pisah sambut Kepala Sekolah yang purnabakti," ujar Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto.

Firman menuturkan jika para guru dan karyawan tersebut selama di Yogyakarta telah mengunjungi sejumlah lokasi termasuk Malioboro dan Puncak Becici. Adapun agenda kegiatannya dilakukan mulai dari 20-25 November.


"Tanggal 20-23 November 2020, melakukan perjalanan bersama sama satu sekolahan destinasi Malioboro, Puncak Becici, air terjun Sri Getuk, mampir di rumah makan Semarang," paparnya. "Tanggal 25 November 2020, membuat acara pelepasan kepala sekolah yang purnabakti dan perayaan hari guru."

Mereka melakukan tes swab usai merasakan gejala yang mengarah ke COVID-19 seperti demam, batuk, dan hilangnya indra penciuman. Hingga kemudian pada tanggal 27 November diketahui ada seorang guru yang positif corona.

Peristiwa yang dialami MAN 22 Jakbar ini turut menjadi perhatian Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DKI Jakarta Nur Pawaidudin. hal ini mengingat MAN 22 Jakbar berada di bawah binaan Kanwil Kemenag.

Ia menegaskan jika pihaknya tidak pernah memberikan izin untuk melakukan study tour. Sebab di tengah pandemi seperti sekarang ini study tour memang belum diizinkan, baik dalam bentuk apapun. "Tidak pernah ada izin ke kami," ujar Nur dilansir Kumparan.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait