Klaster Keluarga Sumbang Kasus COVID-19 Tertinggi RI, Imbas Libur Nataru?
Nasional

Angka COVID-19 di Indonesia semakin bertambah tiap harinya. Di sejumlah daerah, seperti DKI Jakarta dan Surabaya melaporkan adanya kenaikan jumlah klaster keluarga dalam beberapa waktu terakhir.

WowKeren - Kasus COVID-19 di Indonesia hingga saat ini terus meningkat. Bahkan beberapa waktu terakhir Indonesia kembali memecahkan rekor dengan pertambahan kasus COVID-19 hingga belasan ribu dalam waktu 24 jam.

Diketahui, sejumlah daerah seperti Surabaya dan DKI Jakarta menemukan jika klaster keluarga yang menjadi penyumbang nomor satu angka COVID-19 di Tanah Air. Wakil Sekretaris Satgas COVID-19 Surabaya Irvan Widyanto mengungkapkan, data analisa penyebaran COVID-19 itu merujuk hasil tracing dalam kurun waktu 10-17 Januari 2021 dengan sampel 150 kasus terkonfirmasi COVID-19.

"Hasilnya terdapat beberapa faktor yang mengakibatkan seseorang tersebut tertular ataupun dinyatakan terkonfirmasi COVID-19, antara lain kontak erat keluarga yang dinyatakan terkonfirmasi COVID-19 dengan persentase 28 persen,” ujar Irvan dilansir Suara Surabaya, Kamis (21/1).


Sedangkan menurut data Dinkes DKI, per 11 hingga 17 Januari peningkatan klaster keluarga telah mencapai 45 persen dari sebelumnya hanya berkisar di angka 40 hingga 43 persen. "Tanggal 3 sampai 17 Januari 2021, tercatat sudah ada 442 klaster keluarga dengan 1.241 kasus positif yang mayoritas melakukan perjalanan dari Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Banten, rata-rata dengan menggunakan kendaraan pribadi," kata Dwi melalui keterangan, Rabu (20/1).

Hal ini berbanding terbalik dengan klaster perkantoran yang justru turun. Pascalibur Natal dan Tahun baru klaster perkantoran yang sebelumnya penyumbang positif COVID-19 tinggi di wilayah Jakarta turun.

Lebih lanjut, Dwi juga memaparkan puncak penambahan kasus sebagai akibat dari libur Natal dan Tahun Baru diprediksi terjadi 14 hari sesudah libur berlangsung yakni 17 Januari hingga 31 Januari 2021. Oleh karena itu, perlu kewaspadaan terkait peningkatan klaster keluarga penyumbang positif COVID-19 ini.

"Masyarakat terus meningkatkan perilaku 3M dan menghindari kerumunan," pungkasnya. "Selain itu, perlu juga mengingatkan sesama agar selalu menerapkan protokol kesehatan."

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru