Band D'Bagindas akhirnya mengumumkan soal pembubaran grup mereka. Para personel pun mengungkapkan alasan di balik keputusan untuk membubarkan grup tersebut.
- Amelia Nur Fatimah
- Senin, 23 Agustus 2021 - 12:35 WIB
WowKeren - Kabar mengejutkan datang dari band D'Bagindas. Grup band yang telah berkarier di industri musik Tanah Air sejak tahun 2010 silam ini dikabarkan telah bubar.
Bubarnya grup band D'Bagindas salah satunya diakibatkan oleh pandemi Covid-19 yang melanada sejak awal tahun 2020 lalu. Para personel D'Bagindas tampaknya tak bisa bertahan karena sepi job manggung selama pandemi Covid-19.
Awalnya, D'Bagindas menyatakan grup bubar setelah sang gitaris, Mike keluar lebih dulu. Tak bisa disalahkan, mereka harus berjuang memenuhi kebutuhan finansial keluarga masing-masing.
"Awalnya Mike di belakang layar," ungkap Andra sang vokalis dalam keterangan resminya pada Minggu (22/8) kemarin.
Awalnya, ada yang dicurigai diam-diam membuat projek lainnya tanpa memberitahu anggota personil D'Bagindas lain. Andra pun mengungkap bahwa Mike yang kerap menulis lagu akhirnya memutuskan mundur. Mike rupanya ingin fokus di belakang layar.
"Dia udah mau di belakang layar, 'Saya sudah saatnya berada di belakang layar. Tidak lagi di depan sebagai musisi' gitu,” jelas Andra.
Andra juga turut mengungkap ada pernyataan dari Mike yang memicu dibubarkannya band. Pernyataan itu disampaikan Mike saat memutuskan keluar dari grup. ”Di lain omongan dia juga bilang, dia ingin mencari suasana baru,” lanjut Andra.
Andra pun menyayangkan sikap sahabatnya karena membuat keputusan sepihak. Padahal, mereka sama-sama meniti karier di D'Bagindas setelah sekian lama tapi Mike memilih pergi begitu saja.
Meski begitu, Andra tentu tak bisa berbuat banyak karena hal itu sudah merupakan pilihan Mike. ”Tapi itu pilihan dia, saya mau bilang apa,” ucap Andra.
Sementara itu, tanda-tanda D'bagindas akan bubar juga sudah disadari oleh Ferry, gitaris lainnya sejak tahun 2020 lalu. Ia merasa sejak pandemi Covid-19 mulai mewabah di Tanah air bandnya mulai goyah dan tak jarang berkomunikasi.
"Emang kami sudah jarang ketemu sih. Manggung bersama terakhir di Tanggarong Kalimantan Timur, Desember 2020. Dengan prokes yang ketat dan penonton yang terbatas itu juga," pungkas Ferry.
(wk/amel)
