Arie Untung gercep ikut bagikan kronologi penemuan jasad putra Ridwan Kamil. Ia bagikan media pemberitaan di Swiss yang diartikan secara detail dengan bahasa Indonesia. Seperti apa?
- devikireina
- Kamis, 09 Juni 2022 - 22:45 WIB
WowKeren - Jasad putra Ridwan Kamil, Emmiril Khan Mumtadz akhirnya ditemukan usai dinyatakan hilang sejak 26 Mei lalu. Kabar tersebut tentu membuat keluarga hingga masyarakat merasa lega, tak terkecuali rekan-rekan artis.
Salah satunya yakni Arie Untung, bahkan suami Fenita Arie sampai ikut bagikan kronologi secara detail atas penemuan jasad Eril. Hal ini ia bagikan melalui Instagram pribadinya.
Dalam unggahannya, Arie pajang sebuah media pemberitaan Swiss. Lalu ia mengartikan dengan begitu detail dalam bahasa Indonesia dalam kolom keterangan. "Berita swiss 20min terbit 2 jam yl. Warga Indonesia berusia 23 tahun ditemukan tewas di Bernese Aare. Dia telah hilang selama dua minggu: pada hari Rabu, putra Gubernur Indonesia Ridwan Kamil diselamatkan tak bernyawa dari Aare," tulis Arie.
"Diterbitkan9. Juni 2022, 13:28. Almarhum telah hilang sejak 26 Mei. Pada Rabu pagi dia ditemukan tak bernyawa di bendungan Engehalde di Bern. Almarhum telah hilang sejak 26 Mei. KBRI Bern. Seorang pria tak bernyawa ditemukan di dalam air di bendungan Engehalde di Bern pada Rabu pagi," sambungnya lagi.
Pihak kepolisian setempat ikut berikan penjelasan. Mereka sebut bahwa jasad Eril dipastikan sudah tak bernyawa ketika ditemukan. "Spesialis dari polisi maritim dari polisi cantonal Bern dapat menemukan mayat di cekungan limpahan bendung dan kemudian menyelamatkannya. 'Hanya dapat ditentukan bahwa pria itu sudah mati,' lapor polisi kanton Bern," jelasnya lagi.
Tak cukup sampai di situ, media Swiss juga menjelaskan identitas Eril yang merupakan seorang WNI sekaligus putra Gubernur. "Dari hasil pemeriksaan forensik, diketahui bahwa korban tewas adalah WNI yang hilang di Aare sejak 26 Mei 2022. Pria berusia 23 tahun itu pergi berenang di sungai dan mengalami keadaan darurat. Dia tenggelam akibat kecelakaan ini. Almarhum adalah putra Gubernur Indonesia Ridwan Kamil," terang Arie lagi mengutip dari berita Swiss.
Sebelum mengakhiri penjelasannya, Arie kembali beberkan bahwa pihak kepolisian setempat telah lakukan pencarian dengan berbagai alat canggih. Mulai dari drone, perahu, penyelam hingga anjing polisi.
"Sejak pria itu hilang, tindakan pencarian intensif telah dilakukan, seperti yang ditulis Kapo: 'Baik di darat maupun dari air, banyak layanan darurat mencari orang yang hilang itu.' Antara lain, drone, perahu, penyelam, dan anjing polisi digunakan. Semua penyelidikan sekarang selesai," tutup Arie.
(wk/devi)
