'Bones and All' digambarkan sebagai kisah cinta dewasa. Maren jatuh cinta pada Lee dan jatuh di bawah pengaruh gelapnya sebagai seorang gelandangan yang terjebak di ujung tanduk.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 12 Agustus 2022 - 13:13 WIB
WowKeren - Timothee Chalamet telah sukses memainkan sejumlah peran, yang terbaru dan paling menonjol adalah perannya sebagai Paul Atreides di "Dune". Kini, dia akan membintangi "Bones and All".
Chalamet baru saja merilis teaser baru untuk film tersebut. "Bones and All" menceritakan sebuah kisah cinta kanibalistik yang akan diputar di bioskop pada 23 November. Dalam unggahan baru Twitter, Chalamet menyoroti konten berdarah film tersebut dengan aktor menambahkan tiga emoji tetesan darah dan menyertakan sutradara Luca Guadagnino.
"Bones and All" diangkat dari novel berjudul sama karya Camille DeAngelis. Film ini diatur untuk membuat pemutaran perdana dunianya di Festival Film Venesia 2022. Dengan teaser pendek tersebut Chalamet memberi penggemar pandangan pertama ke dalam cerita baru yang menyimpang.
Teaser trailer dimulai dengan karakter Chalamet, Lee, memegang Maren (Taylor Russell) di dekat wajahnya. Kemudian potongan adegan dilanjutkan ke serangkaian bidikan close-up Lee, Maren, dan beberapa lainnya, serta beberapa cuplikan yang benar-benar menakjubkan dari tanah yang indah dan latar menakutkan di barat Amerika.
Namun, teaser itu hanya menggoda pada apa yang sebenarnya ada dalam film tersebut, yaitu bahwa Lee dan Maren adalah kanibal yang hidup di pinggiran masyarakat dan berjalan di seluruh negeri. "Bones and All" juga telah digambarkan sebagai kisah cinta dewasa, ketika Maren jatuh cinta pada Lee dan jatuh di bawah pengaruh gelapnya sebagai seorang gelandangan yang sudah terjebak di ujung tanduk.
Guadagnino menyutradarai film tersebut dan kolaborator lamanya David Kajganich menulis naskah untuk film tersebut. Selain Chalamet dan Russell, film ini juga dibintangi oleh Michael Stuhlbarg, Andre Holland, Chloe Sevigny, David Gordon-Green, Jessica Harper, Jake Horowitz, dan Mark Rylance.
Film baru ini akan mengeksplorasi tema seputar penerimaan sosial dan pencabutan hak, dan bagaimana mereka yang hidup terpinggirkan sering didorong ke dalam tindakan putus asa dan dibiarkan hancur dalam apa yang mereka rasakan terhadap diri mereka sendiri.
(wk/zodi)
