Presiden Jokowi segera menghubungi Presiden FIFA usai tragedi kerusuhan Kanjuruhan pecah. Pihak FIFA pun menyatakan kesiapan mereka untuk membantu membenahi sepak bola Indonesia.
- Amelia Nur Fatimah
- Rabu, 05 Oktober 2022 - 20:25 WIB
WowKeren - Dunia sepak bola internasional turut berduka atas tragedi kerusuhan Kanjuruhan. Presiden Joko Widodo pun turut menaruh perhatian khusus pada tragedi kerusuhan Kanjuruhan. Presiden Jokowi pun turut menghubungi Presiden FIFA, Gianni Infantio pasca terjadi tragedi mematikan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Presiden Jokowi mengaku menghubungi Gianni Infantio pada Senin (4/10) malam lalu, melalui saluran telepon. Dalam pembicaraan itu, Presiden FIFA turut menawarkan bantuan untuk memperbaiki tata kelola sepak bola di Indonesia.
"Senin malam saya sudah telepon pada Presiden FIFA Gianni Infantino, beliau menyampaikan kalau diperlukan FIFA bisa membantu memperbaiki tata kelola persepakbolaan Indonesia. Beliau menyampaikan kesanggupannya," ungkap Presiden Jokowi usai menjenguk korban tragedi Kanjuruhan di RSUD dr. Saiful Anwar Kota Malang Jawa Timur, Rabu (5/10).
Selain itu, Presiden Jokowi juga mengungkap telah menginstruksikan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono untuk melakukan audit total seluruh stadion yang dipakai untuk Liga 1, 2 dan 3. Jokowi juga menegaskan soal perbaikan di segala lini, mulai dari manajemen pertandingan, lapangan, hingga pengelolaan stadion.
"Semuanya, apakah gerbangnya sesuai dengan standar cukup lebar, apakah gerbangnya sesuai dengan standar, manajemen lapangannya yang memegang kendali siapa, semuanya. Dari peristiwa ini kita harus perbaiki semuanya," bebernya.
"Kita tidak ingin peristiwa seperti di Kanjuruhan ini terjadi kembali di negara kita," tegas Presiden Jokowi.
Pembicaraan Jokowi dengan Presiden FIFA sebelumnya juga sudah sempat disinggung Jokowi. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga membahas soal posisi di Piala Dunia U-20 dimana Indonesia menjadi tuan rumah dari ajang tersebut.
"Hari Senin malam, saya telah bergabung langsung berbicara langsung dengan Presiden FIFA, Presiden Gianni Infantio. Berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang dan juga berbicara mengenai Fifa under twenty berbicara banyak," pugkas Presiden Jokowi kepada wartawan di depan Istana Merdeka Jakarta, Rabu (5/10).
Sementara itu seperti diketahui, tragedi kerusuhan Kanjuruhan terjadi usai laga pertandingan Arema FC melawan Persebaya. Kerusuhan diawali dengan fans yang tak terima dengan kekalahan tim-nya. Namun kekacauan makin menjadi saat aparat kepolisian menembakkan gas air mata ke para penonton.
(wk/amel)
