Tora Sudiro Beber Riwayat Penyakit Hingga Pesan Terakhir Mendiang Ibunda
Instagram/t_orasudi_ro
Selebriti

Atas kepergian ibunya, Tora Sudiro menceritakan riwayat penyakit sebelum akhirnya meninggal. Suami Mieke Amalia itu menceritakan kenangan hingga pesan-pesan terakhir untuk anak-anaknya

WowKeren - Tora Sudiro sedang berduka atas meninggalnya sang ibunda pada Sabtu (19/8). Saat ditemui bersama Mieke Amalia, Tora mengungkap riwayat penyakit hingga pesan terakhir wanita yang telah melahirkannya tersebut.

Kepada media, Tora mengabarkan bahwa ibunya meninggal pada usia 70 tahun dunia di RS Mayapada pukul 15:43 WIB. Adapun penyebabnya adalah sang ibunda menderita pneumonia dan beberapa penyakit. Sebelum meninggal dunia, ibunda Tora dirawat selama seminggu.

"Masuknya dari minggu lalu, tapi di Bali waktu itu. Jadi dia sempat jatuh sakit pas di Bali. Terus kita pindahin ke Jakarta, tapi nggak tertolong," kata Tora dikutip dari unggahan video saluran YouTube Intens Investigasi pada Minggu (20/8).

Ibu Tora sudah merasa tidak enak badan sebelum berangkat ke Bali. Ketika sakit, ia menduga menderita demam berdarah dengue (DBD) namun saat diperiksa ditemukan masalah apda paru-parunya.

"Pas berangkat sih udah kayak nggak enak badan, tapi dipaksain karena ada sesuatu yang dilakuin lah di Bali. Sampai di sana, dipikir DB terus diperiksa katanya ada infeksi di paru-parunya," papar Tora.


Tora Sudiro Beber Riwayat Penyakit Hingga Pesan Terakhir Mendiang Ibunda

Source: InstaStory

Menceritakan kenangan yang membekas, Tora juga mengaku kehilangan sosok sang ibunda. Ada satu hal yang selalu diingatnya dari ajaran sang ibunda.

"Banyak sih kalau kenangan. Salah satunya dia tuh ngajarin saya soal kasih sayang. Kalau kehilangan ya pasti lah, namanya juga orangtua," ujar Tora.

Sebelum meninggal, ibunda Tora menitipkan pesan untuk anak-anaknya. Kepada anak-anaknya termasuk Tora, ibunya menitipkan cucu-cucu dan sang suami.

"Kemarin dia pesannya cuma titip cucu-cucunya dia. Titip papah, titip cucu-cucunya," ujar Tora.

Sebelum dimakamkan, jenazah Dyah Setyoutami Sudiro disemayamkan di rumah keluarga yang terletak di Tangerang Selatan. Sempat mencari lokasi yang pas untuk peristirahatan terakhir sang ibunda, Tora mengabarkan bahwa pemakaman akan dilakukan di TPU Tanah Kusir lepas Dzuhur.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait