Perwakilan agensi Song Ha Yoon membenarkan kabar bahwa artisnya dikeluarkan dari sekolah terkait kasus bullying, tetapi mereka menegaskan aktris ‘Marry My Husband’ itu bukan pelaku.
- Intan Maharani
- Selasa, 02 April 2024 - 15:09 WIB
WowKeren - Song Ha Yoon tengah jadi topik hangat lantaran dituduh melakukan bullying. Melalui agensinya, bintang “Marry My Husband” itu mengakui dirinya dikeluarkan dari sekolah.
Pada Selasa (2/4), King Kong by Starship melalui My Daily melaporkan bahwa Ha Yoon pernah dikeluarkan dari sekolah terkait kasus bullying. Berdasarkan laporan daftar riwayat pendidikannya, aktris kelahiran 1986 itu tiga kali pindah sekolah selama SMA.
“Memang benar Song Ha Yoon dikeluarkan dari SMA Banpo karena kasus bullying di sekolah,” ungkap agensi.
Akan tetapi, King Kong by Starship menegaskan bahwa kasus yang membuat Ha Yoon dikeluarkan sama sekali tidak berhubungan dengan laporan penuduh (A).
Sebelumnya, A menjadi narasumber program JTBC dan telah melayangkan tuduhan bahwa Ha Yoon adalah pelaku bullying.
“Kasus ini tidak ada hubungannya dengan penuduh. Aktris tersebut belum pernah bertemu dengan penuduhnya,” lanjut agensi.
Awalnya, agensi sempat ragu-ragu untuk memaparkan fakta soal pendidikan Ha Yoon karena takut akan menimbulkan kerancuan. Untuk itu, ia menyiapkan amunisi untuk menghukum siapa pun yang melakukan pencemaran nama baik terhadap sang aktris.
“Kami ragu-ragu untuk mengungkapkan fakta bahwa dia dikeluarkan karena fakta bahwa dikeluarkannya dia dari sekolah tidak ada hubungannya dengan pelaku kekerasan. Saat ini kami sedang mengumpulkan bukti pencemaran nama baik secara online secara internal,” pungkas agensi.
Sementara itu, agensi King Kong by Starship telah memberikan keterangan resmi terkait posisi Ha Yoon. Mereka membantah bahwa artisnya sudah melakukan tindakan tidak terpuji itu.
“Mengenai tuduhan mereka, setelah berbicara dengan aktris tersebut, kami dapat mengonfirmasi bahwa mereka belum pernah bertemu dan tuduhan tersebut tidak benar,” ungkap King Kong by Starship.
Di sisi lain, agensi terus berusaha menghubungi terduga korban Ha Yoon. Namun, pihak agensi belum mendapatkan jawaban soal tuduhan yang serius ini.
(wk/inta)
