Lubang Raksasa di Jabar Berpotensi Membesar, Warga Diminta Terus Waspada
Nasional

Tim ahli geologi menuturkan bahwa lubang raksasa yang muncul di Kecamatan Kudadumpit, Sukabumi disebabkan karena adanya tekanan aliran sungai bawah tanah yang sempat hilang.

WowKeren - Warga Kecamatan Kudadumpit, Sukabumi, Jawa Barat dihebohkan dengan kemunculan lubang raksasa berdiameter kurang lebih 16 meter. Warga sekitar menuturkan bahwa mereka sempat mendengar suara gemuruh sebelum muncul lubang sedalam 12 meter tersebut. Adapun lubang yang muncul saat ini diameternya lebih besar daripada yang pernah muncul tahun sebelumnya.

Mendengar kabar ini, Tim Tanggap Darurat Tanah Badan Geologi Jawa Barat bergegas mendatangi lokasi pada Minggu (28/4). Setelah melakukan pengecekan, tim menyebut bahwa terdapat aktivitas air di bawah amblesan tanah sehingga hal ini menyebabkan terbentuknya lubang dengan ukuran yang sangat besar.

Tekanan air yang cukup besar terus mendesak tanah sehingga menciptakan aliran sungai baru. Kepala Tim Tanggap darurat Pergerakan Tanah Badan Geologi Jabar Edy Mulyadi mengatakan bahwa aliran sungai tersebut sempat hilang karena tertimbun oleh tanah sebagai akibat dari adanya aktivitas gunung berapi, mengingat lokasinya berada di sekitar Gunung Gede Pangrango.


"Kondisi air (di bawah tanah) terus mendesak tanah tersebut," tutur Edy, Minggu (28/4). "Akhirnya tercipta kembali aliran sungai yang awalnya sempat hilang karena tertimbun tanah dari aktivitas gunung berapi, karena lokasinya terdapat di bawah Gunung Gede Pangrango."

Tekanan aliran sungai yang ada di bawah menyebabkan tanah yang usianya sudah tua tersebut tertekan sehingga membuat dinding di atas sungai ambles. Meski demikian, hal ini merupakan aktivitas geologi biasa yang merupakan bagian dari proses alam.

Edy mengimbau agar warga tetap waspada dengan kemunculan lubang ini. Sebab, ada kemungkinan luas lubang akan membesar. Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat sekitar untuk tetap berhati-hati, terutama mereka yang memiliki rumah yang jaraknya cukup dekat dengan lubang tersebut.

"Kemungkinan besar luasan lubang ini akan terus bertambah. Kita berharap warga tinggal di sini untuk selalu waspada," lanjut Edy. "Diimbau jangan terlalu dekat apalagi kami khawatir ada rumah warga yang jaraknya cukup dekat, ini bisa dikatakan bahaya."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru