JK menilai pertemuan dengan Ma'ruf Amin sebagai calon penerusnya di kursi RI 2 merupakan hal yang mutlak dilakukan demi menjamin keberlangsungan sistem pemerintahan di Indonesia.
- Wahyu
- Kamis, 04 Juli 2019 - 15:04 WIB
WowKeren - Rencana pertemuan dua Wakil Presiden RI era pemerintahan Joko Widodo akhirnya terlaksana. Pada Kamis (4/7) pagi, KH. Ma'ruf Amin terpantau mendatangi Kantor Wakil Presiden di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan tersebut, Ma'ruf mengaku banyak "berguru" dengan Jusuf Kalla untuk mengetahui peran Wapres untuk lima tahun ke depan. Selain itu, JK juga disebut memberikan sejumlah wejangan. Apa itu?
JK rupanya meminta Ma'ruf untuk fokus menyelesaikan masalah ekonomi dan sosial di Indonesia. Ia menyebut kedua masalah tersebut merupakan prioritas bagi Ma'ruf dalam bekerja.
"Secara umum bukan yang dihadapi presiden dan wakil presiden, tapi dihadapi bangsa ialah masalah ekonomi dan sosial," kata JK. "Karena bukan hanya kita (yang mengalami). Secara regional ada masalah ekonomi, tapi dampaknya juga kita yang harus menyelesaikan."
JK menuturkan tugas wapres adalah membantu presiden. Namun wapres pun berhak untuk berinisiatif menyelesaikan persoalan bangsa.
"Ya seperti tadi. Pertama tugas-tugas yang terstruktur, katakanlah yang wajib," ujar JK, dilansir dari Detik News. "Ada juga yang ditugaskan khusus dalam sidang kabinet oleh presiden, ada inisiatif sendiri. Tapi semuanya saya sudah sampaikan apa yang harus dikerjakan pada masalah ini."
Ia pun mengaku sengaja mengundang Ma'ruf supaya tugas wapres dapat dilanjutkan dengan baik. Menurutnya pemerintah boleh berbeda, namun sistem pemerintahan serta program-program berkelanjutan untuk bangsa harus tetap jalan.
"Ini penting supaya ada keberlanjutan pemerintahan. Jadi pemerintahan itu tidak boleh berhenti dan tidak boleh terpisah-pisah, harus berlanjut," pungkasnya. "Jadi kebijakannya boleh tentu berbeda, tapi sistem pemerintah harus jalan."
Sementara itu, Ma'ruf mengaku mendapatkan cukup informasi tentang tugas wapres usai bertemu dengan JK. Ia pun memuji inisiatif JK selama menjadi wapres di periode 2014-2019 kemarin.
"Saya sudah tahu baik tugas-tugas yang dibebankan atau diserahkan kepada wapres maupun juga tugas-tugas yang melekat," katanya. "Dan juga beberapa inisiatif. Pak JK ini punya inisiatif juga."
(wk/wahy)
