PSI Tolak Anggaran Formula E, Gerindra: Mungkin Belum Paham
Nasional

Gerindra tanggapi sikap Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menolak pengajuan anggaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk menyelenggarakan Formula E 2020.

WowKeren - Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta menyatakan akan menolak pengajuan anggaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk menyelenggarakan Formula E pada 2020 mendatang. Hal ini lantas membuat Partai Gerindra ikut angkat berbicara.

Pemprov DKI sendiri sebagai tuan rumah telah menyiapkan segala hal pada event ini. Anggota DPRD DKI Fraksi Gerindra, Syarif lantas menilai jika penolakan itu sah-sah saja. Menurut Syarif, PSI masih belum memahami tujuan penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

"Sah-sah saja penolakan itu," kata Syarif seperti dilansir Kumparan, Kamis (7/11). "Mungkin belum paham tujuan event Formula E."

PSI menolak anggaran DKI Jakarta pada acara ini lantaran menilai perhelatan Formula E dilakukan di tengah defisit anggaran daerah. Apalagi, PSI mengaku masih belum menerima kajian investasi yang akan diterima apabila Jakarta menjadi tuan rumah Formula E 2020.

Syarif pun menanggapi balik dengan menjelaskan selama ini sudah banyak studi tentang dampak penyelenggaraan Formula E di Jakarta. Acara ini dinilai justru sangat menguntungkan lantaran akan memberikan pemasukan ekonomi di ibu kota.


"Kan sudah ada studi kelayakannya," terang Syarif. "Akan banyak efek ekonomi yang bergerak ketika Formula E terlaksana."

Saat ini, Pemprov DKI sudah mengajukan anggaran untuk commitment fee sebesar Rp360 miliar pada APBD-P 2019. Sementara untuk APBD 2020, PT Jakpro dan Dispora DKI Jakarta mengajukan anggaran untuk persiapan dan pelaksanaan Formula E.

Tercatat, Pemprov DKI mengajukan Rp934 miliar untuk penyelenggaraan dan asuransi, Rp306 miliar untuk pelaksanaan, dan Rp 600 miliar untuk sosialisasi. Data seluruh anggaran tersebut sudah masuk dalam KUA-PPAS dan dibahas di Komisi E serta disetujui.

Namun Wakil Ketua Komisi E dari Fraksi PSI Anggara Wicitra menegaskan menolak pengajuan anggaran tersebut. Anggara berpendapat jika sebaiknya menganggarkan dana swasta untuk acara tersebut bukannya memakai uang rakyat.

"Sampai hari ini kami belum mendapat kajian investasinya," kata Anggara Wicitra dalam jumpa pers PSI di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat pada Kamis (7/11). "Karena ini uang rakyat yang cukup besar bagi kami dan pembahasan itu ada wacana geseran anggaran karena kita tetap kedepankan Formula E, akhirnya anggaran revitalisasi sarana prasarana olahraga yang harus dipotong."

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru