Pengendara Skuter Listrik Tewas Tertabrak, Ini Kata Kemenhub
Nasional

2 orang pengguna skuter listrik besutan GrabWheels dilaporkan tewas tertabrak di daerah Senayan, Jakarta, pada Minggu (10/11) dini hari. Insiden ini pun membuat aspek keamanan pengguna GrabWheels menjadi sorotan.

WowKeren - Dua orang pengguna skuter listrik proyek Grab Indonesia, GrabWheels, tewas tertabrak mobil di Senayan, Jakarta. Kala itu, kedua korban, Wisnu dan Ammar, diketahui tengah mengendarai GrabWheels bersama 4 orang lainnya di kawasan Gate 3 Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada Minggu (10/11) dini hari.

Kejadian ini pun menyita perhatian banyak orang, termasuk perihal aspek keamanan bagi pengguna GrabWheels. Keberadaan skuter listrik yang bebas digunakan di jalan raya ini pun menuai perhatian lebih, termasuk dari Kementerian Perhubungan.

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi, menilai kurang tepat bila skuter listrik bisa digunakan bebas di jalan raya. Menurutnya seharusnya skuter listrik digunakan di jalur khusus.

"Sepanjang (skuter listrik) belum bisa diawasi, menurut saya sangat bahaya kalau di jalan umum," ujar Budi kala dijumpai di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11). "Beroperasi di jalan raya jelas bahaya dan bukan peruntukannya."

Selain itu, skuter listrik juga lebih cocok digunakan di kompleks perumahan alih-alih di jalan umum. Sebab penggunaan skuter listrik di jalan umum dapat membahayakan pengendaranya.


Di sisi lain, Budi pun turut mengomentari penggunaan skuter listrik yang sudah melenceng dari fungsi aslinya. Menurutnya penggunaan skuter listrik saat ini lebih banyak untuk sekadar gaya-gayaan.

"Kebanyakan sekarang pakai itu (skuter listrik) untuk main-main, bukan kepentingan transportasi," ungkap Budi, seperti dilansir dari laman Kompas, Kamis (14/11). "Iya, (hanya untuk) gaya-gayaan."

Oleh karena itu, Budi pun menyarankan agar ada larangan penggunaan skuter listrik di jalan raya. Pelarangan ini dilakukan sampai regulasi yang jelas terkait penggunaan skuter listrik di jalan umum dibuat.

"Kalau sekarang kan yang terjadi liar nih, aplikator tidak bisa mengawasi," pungkas Budi tegas. "Sepanjang belum bisa diawasi, saran saya ke Pemda berhentikan dulu."

Sementara itu, pihak GrabWheels pun buka suara menanggapi insiden ini. Selain menyampaikan rasa duka terhadap para korban, GrabWheels juga memastikan akan meningkatkan keamanan bagi para pengguna skuter listrik.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru