Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, menyebut bahwa masih banyak anggota Polri yang bergaji di bawah UMP Bekasi apabila dilihat dari struktur penggajiannya.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 16 November 2019 - 18:37 WIB
WowKeren - Polri telah mengeluarkan surat imbauan agar anggotanya menampilkan gaya hidup sederhana di tengah masyarakat. Berdasarkan aturan yang tertuang dalam telegram dari Kadiv Propam Polri Irjen Listyo Sigit Prabowo, setiap anggota Polri dilarang menampilkan hal-hal bersifat kemewahan di media sosial.
"Itu memang arahan langsung dari Bapak Kapolri Jenderal Idham Azis terkait dengan profil Polri berada di tengah-tengah masyarakat tentunya harus menampilkan sebagai Polri yang dekat dengan masyarakat," terang Irjen Listyo dilansir detikcom pada Sabtu (16/11). "Terhadap hal-hal yang sifatnya hedonis, mem-posting hal-hal yang sifatnya pamer jadi sesuatu yang seharusnya kita hindari."
Menurut Irjen Listyo, aturan ini juga berlaku bagi anggota keluarga Polri. Hal ini dinilai sebagai salah satu upaya Polri mendekatkan diri kepada masyarakat.
"Instruksi dari pimpinan Polri agar semua anggota Polri, termasuk keluarga, tampil bersahaja dan tidak berlebihan. Gunakan media sosial untuk kegiatan hal yang bersifat positif," jelas Irjen Listyo. "Hindari tampilan yang bersifat hedonis. Ini merupakan bagian dari reformasi mental untuk menjauhi pelanggaran dan lebih mendekatkan diri ke masyarakat, melayani masyarakat dan tentunya mewujudkan Polri yang lebih dekat dan dicintai masyarakat."
Menanggapi aturan tersebut, Indonesia Police Watch (IPW) pun buka suara. IPW menilai positif aturan tersebut, namun juga sempat mempertanyakan bagaimana mungkin polisi dapat bergaya hidup mewah.
"Dengan gaji yang ada yang diterima anggota Polri dari negara, baik jajaran bawah maupun jajaran atas, seharusnya mereka tidak bisa hidup mewah. Sebab, jika dilihat dari struktur penggajiannya, masih banyak anggota Polri yang gajinya di bawah UMP di Bekasi," tutur Ketua Presidium IPW, Neta S Pane. "Jika gajinya saja masih di bawah UMP, bagaimana para polisi itu mau hidup mewah dan pamer kekayaan, terutama di medsos?"
Menurut Neta, masih banyak anggota Polri yang gajinya di bawah UMP Bekasi apabila dilihat dari struktur penggajiannya. Namun, hal ini tidak terlalu berpengaruh lantaran masih banyak anggota Polri yang bergaya hidup mewah bak selebriti.
"Tapi faktanya, sangat banyak anggota Polri yang hidup mewah dengan gaya hidup bak selebriti, dengan menggunakan mobil, pakaian, sepatu, arloji yang branded," pungkas Neta. "Selain itu, ada rasa malu yang berkembang di lingkup internal Polri terhadap sorotan dan kecaman masyarakat terhadap gaya hidup sebagian besar polisi di negeri ini, sehingga untuk menyikapi hal itu Propam Polri perlu mengeluarkan TR gaya hidup sederhana."
(wk/Bert)
