Juru bicara pemerintah terkait wabah corona, Achmad Yurianto, menyampaikan bahwa 2 dari 19 pasien di Indonesia dinyatakan negatif corona saat menjalani pemeriksaan ulang.
- Bertilia Puteri
- Selasa, 10 Maret 2020 - 15:39 WIB
WowKeren - Pasien yang positif terjangkit virus corona (Covid-19) di Indonesia dilaporkan telah mencapai 19 orang per Senin (9/3) kemarin. Pemerintah Indonesia langsung mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi lonjakan pasien virus corona saat ini.
Kabar teranyar, 2 dari 19 pasien tersebut dinyatakan negatif corona saat menjalani pemeriksaan ulang. Kedua pasien tersebut adalah pasien kasus ke-6 dan kasus ke-14. Diketahui, pasien kasus 6 adalah anak buah kapal (ABK) Diamond Princess, sedangkan pasien kasus 14 adalah seorang pria 50 tahun yang tertular virus corona di luar negeri.
"Ada yang membahagiakan," tutur juru bicara pemerintah terkait wabah corona, Achmad Yurianto, di Istana Presiden pada Selasa (10/3) hari ini. "Kasus 6 ini sudah masuk hari yang kelima, pemeriksaannya sudah negatif."
Yuri juga mengungkapkan bahwa pasien kasus 14 sempat menjalani pengobatan di rumah karena awalnya mengira hanya terserang flu biasa. Pasien kasus 14 baru masuk ke rumah sakit pada hari ke-3.
"Pada saat masuk rumah sakit itu sudah hari ketiga, sehingga begitu kemudian setelah hari ketiga ditambah 3 hari kemudian sebenarnya hari ke-6 atau ke-5," ujar Yuri. "Ini sudah menjadi negatif. Ini kontak dari kasus di nomor 14."
Nantinya, kedua pasien tersebut akan kembali menjalani tes kesehatan 2 hari lagi. Apabila tes tersebut tetap menunjukkan hasil negatif virus corona, maka mereka akan dipulangkan. "Kalau negatif lagi, yang bersangkutan tidak perlu dirawat," ungkap Yuri.
Sebagai informasi, pasien yang positif terjangkit virus corona biasanya akan menjalani tes pemeriksaan di hari ke-5 dan ke-7. Apabila dalam kedua tes tersebut pasien dinyatakan negatif virus corona, maka mereka boleh dipulangkan.
"Aman dan boleh pulang kalau memang sudah pemeriksaan menyatakan negatif. Jadi dari pemeriksaan positif menjadi negatif, 2 kali," terang Direktur Medik dan Keperawatan RS Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, dr Dyani Kusumo Wardani, SpA. "Kalau 2 kali pemeriksaan sudah negatif dan kondisi klinis bagus, enggak ada keluhan, tidak ada penyakit lain, pasien sudah aman untuk dipulangkan."
(wk/Bert)
