Viral Seniman Surabaya Tantang Hirup Mulut Pasien Demi Buktikan COVID-19 Cuma Hoaks
Nasional

Seorang seniman di Surabaya menganggap virus corona atau COVID-19 hanyalah kebohongan belaka. Bahkan seniman tersebut mengaku berani menghirup mulut pasien COVID-19.

WowKeren - Belum lama ini, video pernyataan dari seorang seniman bernama Taufik Hidayat atau yang akrab disapa Cak Monyong menjadi viral. Pasalnya seniman asal Surabaya tersebut mengaku tidak percaya adanya wabah virus corona (COVID-19).

Menurut Taufik, wabah COVID-19 hanyalah kebohongan alias hoaks yang diciptakan untuk menciptakan rasa takut terhadap masyarakat. Taufik pun menyebutkan bahwa ia melihat para petugas kesehatan hingga pihak kepolisian hanya berjalan-jalan menghabiskan anggaran dari pemerintah.

"Kalau memang COVID-19 ini ada di Jawa Timur atau Surabaya, saya minta kepada staf juru bicara Kementerian Kesehatan atau Kepresidenan saya pastikan Jawa Timur sudah tidak ada COVID-19," ucap Taufik. "Dalam pandangan kami adalah konspirasi fitnah sehingga menjadi ketakutan bagi seluruh masyarakat. Kami tadi melihat mobil dari petugas kesehatan, kepolisian, Satpol PP dan Satgas COVID hanya berjalan-jalan tidak menemukan apa-apa, menghabiskan anggaran dari pemerintah."


Lebih lanjut, Taufik bahkan membuat tantangan menghirup mulut pasien positif COVID-19 jika masih ada yang terpapar virus tersebut. Taufik pun berani mempertanggungjawabkan ucapannya tersebut meski mempertaruhkan nyawanya.

"Kami ingin bukti kalau ada (COVID-19). Saya Taufik Hidayat atau Cak Monyong tanggung jawab kalau memang masih ada yang terpapar 200, 2000 (orang) saya bertanggung jawab akan mencoba apakah orang tersebut terkena COVID-19 atau tidak," ucap Taufik. "Saya akan datang ke rumah sakit kalau diperintah oleh pemerintah. Saya sedot COVID-nya, kalau saya tidak mati, berarti sudah tidak ada corona. Mari dukung pemerintah karena pak presiden mengatakan new normal berarti ekonomi kita harus bangkit."

Pernyataan Taufik tersebut langsung menuai kontroversi dan membuatnya dipanggil oleh pihak kepolisian. Taufik pun memenuhi panggilan kepolisian dan sudah memberikan keterangan meski ia tak tahu pihak yang melaporkannya.

"Kemarin saya dipanggil (polisi). Saya sebagai warga negara kalau dipanggil negara ya pasti hadir, wong negara yang manggil," ungkap Taufik dilansir detik.com pada Kamis (11/6). "Tidak tahu saya siapa yang lapor atau adanya laporan."

(wk/evaa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru