Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) selaku pusat penyelenggaraan UTBK juga turut menyediakan rapid test secara gratis kepada para peserta UTBK pemegang Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-Kuliah).
- Nidya Putri
- Senin, 06 Juli 2020 - 10:03 WIB
WowKeren - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menetapkan rapid test sebagai syarat wajib untuk peserta calon mahasiswa mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang digelar pada 5-14 Juli 2020.
Meski begitu, layanan rapid test tak mudah untuk didapatkan oleh semua peserta lantaran biaya yang tak murah. Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberi fasilitas rapid test gratis di Puskesmas bagi calon peserta yang tergabung dalam program bidikmisi.
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) selaku pusat penyelenggaraan UTBK juga memberikan layanan rapid test gratis kepada bagi pemegang Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-Kuliah). Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS, Prof. Adi Soeprijanto pun membenarkan soal itu.
Adi menjelaskan jika bantuan ini diperuntukkan bagi peserta UTBK yang mengikuti program KIP-Kuliah dan berdomisili di Jawa Timur, selain Surabaya. Bantuan ini sendiri didasari atas banyaknya peserta yang tidak mampu atau peserta program Bidikmisi/KIP-Kuliah yang tidak mempunyai biaya untuk melakukan rapid test COVID-19.
ITS sendiri bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) untuk memberikan rapid test secara gratis bagi mereka. "Alhamdulillah ternyata Pemprov Jatim bersedia bekerja sama dengan ITS, sehingga terselenggaralah layanan Rapid Test secara gratis tersebut,” ungkapnya berdasarkan keterangan tertulis, Minggu (5/7).
Selain itu, ITS juga bekerja sama dengan dokter dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dalam melakukan layanan rapid test gratis ini. Kegiatan tersebut nantinya akan dilaksanakan di Gedung KPA Plasa dr Angka ITS selama empat hari.
Untuk target layanan ini dikhususkan kepada peserta UTBK khusus wilayah Jatim, kecuali Surabaya, yang mengikuti gelombang pertama. “Sebab yang paling mendesak adalah mereka yang mengikuti UTBK gelombang pertama ini,” tegasnya.
Untuk jadwal Rapid Test secara gratis ini sudah dimulai sejak Sabtu (4/7) pada pukul 14.00-17.00. Kegiatan dilanjutkan pada tanggal 5 – 7 Juli 2020 pada pukul 09.00-12.00. “Disarankan peserta UTBK melakukan Rapid Test satu hari sebelum pelaksanaan UTBK,” imbuhnya.
Bagi peserta UTBK Jawa Timur yang ingin mengikuti Rapid Test gratis di ITS ini harus membawa sejumlah berkas. Antara lain Kartu Peserta UTBK, KTP domisili Jawa Timur, dan nomor KIP-Kuliah. Berkas ini dibawa sebagai bukti bahwa mereka adalah peserta UTBK yang berdomisili di Jawa Timur dengan pemegang KIP-Kuliah.
(wk/nidy)
