Ridwan Kamil meluruskan pernyataan Bio Farma yang menyatakan dirinya telah disuntik vaksin virus corona (COVID-19). Ia lantas mengungkap perkiraan jadwal uji coba yang benar.
- Ruth Meliana
- Sabtu, 15 Agustus 2020 - 19:46 WIB
WowKeren - Bio Farma beserta Universitas Padjadjaran telah menjalin kerjasama dengan perusahaan bioteknologi asal Tiongkok, Sinovac dalam pengembangan vaksin virus corona. Mereka mulai menjalani uji klinis fase III vaksin virus corona mulai 11 Agustus terhadap ribuan relawan yang tinggal di Bandung.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi salah satu relawan yang ikut uji coba vaksin tersebut. Pihak Bio Farma bahkan telah mengungkap jika Ridwan Kamil telah disuntik vaksin virus corona.
Namun, pernyataan tersebut dibantah dan diluruskan oleh Ridwan Kamil. Ia mengaku belum mendapatkan suntikan vaksin dan baru dalam tahap pengetesan fisik saja.
Mengenai jadwal pasti kapan ia akan mendapatkan vaksin, Ridwan mengaku belum mengetahui tanggal pastinya. Meski demikian, ia memperkirakan bakal disuntik vaksin dalam pekan depan.
“Saya sedang persiapan fisik untuk pengetesan vaksin. Jadi saya belum dites,” jelas Ridwan Kamil dalam jumpa pers di Bandung, Sabtu (15/8). “Kemungkinan paling cepat minggu depan. (Kondisi) saya secara psikologis baik, secara klinis juga baik.”
Lebih lanjut Mantan Wali Kota Bandung ini menjelaskan jika ia masih menunggu jadwal dari tim peneliti. Selain itu, ia sebagai subjek penelitian memang telah diminta untuk merahasiakan penelitian ini dari publik.
”Kemarin ada tanggal yang disampaikan tanggal 25 (Agustus), tapi ternyata menurut prosedur kesehatan tanggal jangan dipublikasikan dulu,” jelas Ridwan. “Tanggalnya akan saya cek lagi ke Bio Farma.
”Tapi saya bilang, saya tidak bisa menghindari sebagai pejabat publik, agenda harian saya terbuka kepada masyarakat,” sambungnya. “Tapi nanti saya sampaikan ke media apakah bersama Pak Pangdam dan Pak Kapolda kita belum tahu tapi yang secepat cepatnya minggu depan.”
Biofarma sendiri telah memberikan klarifikasi terkait pernyataan Ridwan Kamil telah disuntik vaksin. Corporate Secretary Bio Farma Bambang Heriyanto menyampaikan permintaan maaf kepada Gubernur Jabar itu akibat kesalahan informasi yang dilakukan oleh pihaknya.
"Kami juga minta maaf ke Pak Ridwan Kamil ya," jelas Bambang. "Karena beliau kan baru mendaftar, belum sampai suntik, karena nanti ada prosesnya."
(wk/lian)
