Masih Sedikit, Sri Mulyani Sebut Hanya 9 Persen Penduduk RI yang Bisa Kuliah
Nasional

Hal itu disampaikan Menteri Keuangan saat menghadiri acara upacara wisuda lulusan Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN Tahun Akademik 2019/2020 secara virtual

WowKeren - Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri acara upacara wisuda lulusan Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN Tahun Akademik 2019/2020 secara virtual. Dalam pidatonya, ia berpesan kepada para lulusan PKN STAN.

Ia berpesan agar mereka menggunakan ilmu yang telah diberikan untuk mengubah Indonesia ke arah yang lebih baik. Ia mengingatkan jika mereka memikul tanggung jawab yang besar dalam membangun negeri.

"Tanggung jawab kalian luar biasa besar," kata Sri, Rabu (14/10). "Bagaimana kalian akan dituntut dengan ilmu dan kesempatan yang kalian rasakan untuk bisa mengubah dan membangun negeri kita menjadi negara yang maju adil, sejahtera dan memiliki martabat peradaban tinggi."

Untuk bisa mendatangkan perubahan, semua berawal dari diri sendiri. Begitu dengan para lulusan tersebut, Sri menekankan jika perubahan tidak akan datang jika hanya menunggu orang lain bertindak. "Jangan kalian menuntut orang lain, saat sekarang kalian akan dituntut untuk menjadi agen perubahan," ujarnya.


Lebih jauh, Sri menyebut jika para lulusan tersebut sebaiknya tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan kepada mereka. Sebab, tak semua penduduk Indonesia memiliki keberuntungan yang sama untuk menuntut ilmu hingga jenjang perkuliahan.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengatakan jika para lulusan PKN STAN hari ini masuk ke dalam kelompok kecil dari masyarakat Indonesia yang mampu dan memiliki keberuntungan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Sri menyebut hanya ada 9 persen penduduk Indonesia yang bisa melanjutkan pendidikan jenjang tersebut.

Oleh sebab itu, dari keberuntungan itu muncul tanggung jawab yang besar. Sri berpesan agar mereka mengingat tanggung jawab dalam membangun bangsa dan tanah air.

"Sebagai masyarakat yang memiliki keberuntungan dan kesempatan mendapatkan pendidikan tinggi muncul tanggung jawab yang sangat besar," lanjut Sri. "Artinya kalian akan dituntut untuk terus membangun dan memperbaiki negara dan bangsa kita."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait