Polri telah mencecar Habib Rizieq Shihab di kasus RS Ummi hingga 41 pertanyaan. Namun, imam besar FPI itu cuma menjawab 7 diantaranya. Lantas apa alasannya?
- Ruth Meliana
- Selasa, 05 Januari 2021 - 10:05 WIB
WowKeren - Habib Rizieq Shihab telah ditetapkan sebagai tersangka kasus kerumunan massa di Petamburan. Selain kasus itu, ia juga tengah diperiksa terkait kasus RS Ummi, Kota Bogor, Jawa Barat terkait masalah tes swab beberapa waktu lalu.
Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menjelaskan pentolan FPI itu telah menjalani pemeriksaan dan dicecar 41 pertanyaan pada Senin (4/1) lalu. Dalam pemeriksaan itu, Polri mengungkap Rizieq Shihab menolak menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan pihaknya.
"Untuk Rizieq dicecar 41 pertanyaan, namun yang dijawab hanya 7 pertanyaan," kata Andi saat dikonfirmasi kemarin seperti dilansir dari CNNIndonesia, Senin (5/1). "Selebihnya yang bersangkutan tidak mau menjawab untuk kasus Ummi."
Andi menjelaskan alasan Rizieq menolak untuk menjawab pertanyaan terkait penyidikan kasus itu lantaran ingin fokus pada proses hukum lain yang menjeratnya. Seperti yang diketahui, tengah menghadapi kasus kerumunan di Petamburan dan Megamendung. "Alasan (Rizieq) konsentrasi pada kasus Petamburan dan Megamendung," ujar Andi Rian.
Dalam kedua kasus itu, Rizieq diduga telah melakukan pelanggaran protokol kesehatan pencegahan COVID-19 sehingga menimbulkan kerumunan. Kini, ia berstatus sebagai tersangka dalam dua kasus itu.
Sebagai informasi, status Rizieq di kasus RS Ummi ini sendiri masih saksi dan belum ditetapkan sebagai tersangka. Andi menjelaskan bahwa penyidik masih mendalami keterangan sejumlah saksi, termasuk Rizieq untuk mendalami calon tersangka.
Adapun alasan pemeriksaan saksi belum rampung lantaran salah satu saksi terlapor, yakni Direktur RS Ummi belum menjalani pemeriksaan lanjutan. Namun, Andi tidak membeberkan lebih lanjut terkait identitas Direktur itu.
Kasus RS Ummi ini berawal dari laporan Pemkot Bogor. RS Ummi dinilai telah menghalangi atau menghambat Tim Satgas COVID-19 dengan tidak memberikan penjelasan utuh terkait status positif atau negatif Rizieq sebagai pasien. Bahkan, Rizieq meninggalkan rumah sakit tersebut tanpa sepengetahuan Tim Satgas dan merahasiakan hasil tes COVID-19.
(wk/lian)
