Mensesneg dan Sekretaris Kabinet Enggan Beberkan Kepastian Pengumuman Reshuffle
wikipedia.org
Nasional

Hingga Rabu (21/4) belum juga ada kepastian dari Presiden Jokowi terkait dengan isu reshuffle kabinet Indonesia Maju. Mensesneg dan Sekretaris Kabinet pun kompak bungkam soal kapan pastinya reshuffle akan diumumkan.

WowKeren - Isu Reshuffle yang dikabarkan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin akan dilangsungkan pada pekan kemarin, nyatanya hingga Rabu (21/4) hari ini, tak kunjung diumumkan oleh Presiden Joko Widodo. Hal ini tentunya semakin membuat publik penasaran kapan pastinya reshuffle akan diumumkan.

Pada Selasa (20/4), sekitar pukul 14.30 WIB, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung tampak kompak berjalan keluar dari Istana Kepresidenan, Jakarta. Keduanya diketahui akan kembali ke kantornya masing-masing menggunakan mobil golf.

Saat akan kembali ke kantornya, Pratikno dan Pramono menegaskan bahwa pada Rabu (21/4), tidak ada reshuffle kabinet. "Nggak ada (reshuffle kabinet), Pak Presiden ke Jawa Barat," tegas Pratikno saat ditanya wartawan, Selasa (20/4).

Pratikno enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai wacana reshuffle kabinet Indonesia Maju ke depannya, setelah DPR RI menyetujui peleburan dua kementerian yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) serta pembentukan Kementerian Investasi. "Ditunggu saja," imbuhnya.


Sementara itu, Pramono juga menekankan bahwa Rabu (21/4) hari ini, agenda Presiden adalah bertolak ke Jawa Barat. "Yang ngomong sudah dua (orang)," ujar Pramono yang merujuk ke dirinya dan Pratikno.

Sebelumnya, Ngabalin telah memberi pernyataan soal reshuffle yang tak kunjung diumumkan oleh Jokowi. Menurutnya, Jokowi masih membutuhkan untuk melaksanakan perombakan kabinet Indonesia Maju.

Sebagai informasi, isu reshuffle atau perombakan kabinet ini muncul bermula dari persetujuan DPR RI atas peleburan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) serta pembentukan Kementerian Investasi. Tak hanya itu, adanya pernyataan dari Ngabalin pun turut membuat isu reshuffle kian santer diperbincangkan publik.

Isu reshuffle itu sendiri telah mendapatkan respons dari sejumlah tokoh politik dan menteri. Adapun tanggapan tersebut datang dari Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate.

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait