Kemenkominfo mengungkap Telkomsel sudah mendapat SKLO untuk menyediakan layanan 5G komersial secara terbatas mulai Kamis (27/5) mendatang. Berikut penjelasan selengkapnya.
- Elvariza Opita
- Selasa, 25 Mei 2021 - 17:08 WIB
WowKeren - Setelah menanti cukup lama, akhirnya layanan internet 5G siap dikomersialkan di Indonesia. Operator pertama yang siap menyediakan layanan internet generasi kelima itu adalah Telkomsel.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengungkap layanan 5G Telkomsel bisa dinikmati secara terbatas mulai Kamis (27/5) mendatang. Telkomsel rupanya sudah mengantongi Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kemenkominfo pada pekan ini.
Disebutkan lebih detail, Telkomsel akan menghadirkan layanan 5G komersial pertamanya di enam lokasi resedensial di Jabodetabek. Rinciannya adalah Kelapa Gading, Pondok Indah, Pantai Indah Kapuk, Widya Chandra, Bumi Serpong Damai, dan Alam Sutera di Tangerang Selatan.
Selain itu, Telkomsel akan menghadirkan layanan 5G komersialnya di beberapa kota lainnya, yakni Batam, Medan, Solo, Bandung, Surabaya, Makassar, Denpasar, dan Balikpapan. Namun tak diketahui apakah layanan ini akan dihadirkan bersamaan dengan yang di Jabodetabek.
"Dengan diterimanya SKLO ini menandakan bahwa Telkomsel semakin dekat dalam mewujudkan transformasi digital di Indonesia yang komprehensif," terang Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro, dalam konferensi persnya, Senin (24/5). "Melalui penyediaan dan penyelenggaraan jaringan dan layanan 5G."
Meski demikian, Telkomsel belum menjelaskan detail mekanisme migrasi jaringan bagi pelanggannya. Selain itu, Telkomsel juga belum menjelaskan detail paket-paket data serta harga yang ditawarkan untuk jaringan 5G.
Perihal paket 5G komersial dari Telkomsel, diungkap Setyanto, baru akan diumumkan pada Kamis (27/5) besok bersamaan acara seremonialnya. Saat ini pembahasan tersebut masih dalam pembahasan pihak perusahaan.
Untuk menggelar jaringan generasi kelima ini, Telkomsel menggunakan pita frekuensi 2,3 Ghz untuk data plane-nya. Sedangkan control plane-nya memakai spektrum 1,8 Ghz.
Telkomsel sendiri sudah dinyatakan lolos uji layak operasional (ULO) dari Kemenkominfo pada 19-21 Mei 2021 kemarin. ULO merupakan salah satu persyaratan wajib bagi setiap operator seluler sebelum menggelar layanan 5G secara komersial.
Dalam uji kelayakan itu ada beberapa hal yang diperhatikan. Termasuk di antaranya kesesuaian sertifikat perangkat, uji sistem dan kesesuaiannya dengan teknologi seluler lain yang dimiliki penyelenggara, hingga evaluasi terhadap jasa telepon dasar dan jasa multimedia layanan akses internet pada jaringan mobile broadband yang dimiliki penyelenggara.
(wk/elva)
