GPBSI menyebut bioskop siap dibuka secara terbatas mulai 14 September 2021. Persyaratannya termasuk kapasitas maksimal 50 persen dan memakai PeduliLindungi.
- Elvariza Opita
- Rabu, 08 September 2021 - 21:27 WIB
WowKeren - Industri pariwisata dan ekonomi kreatif barangkali yang paling terhambat imbas pandemi COVID-19, termasuk bioskop. Apalagi sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), bioskop dan sejumlah tempat hiburan/wisata lain tidak boleh dibuka.
Namun kini Ketua Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin mengungkap wacana pembukaan bioskop per 14 September 2021. Menurut Djonny, keputusan ini didapat setelah pertemuan antara GPBSI dan pemerintah digelar pada Selasa (7/9).
"Meeting dari Menko ada deputinya, ada Depkes-nya, ada dari PeduliLindungi-nya," tutur Djonny kepada Kompas, dikutip pada Rabu (8/9). "Kesimpulannya begini, mereka memberikan kesempatan kepada kami insya Allah tanggal 14 dibuka, dengan catatannya banyak."
Namun Djonny juga menegaskan bahwa apa yang disampaikannya ini belum pasti lantaran belum turun peraturan dari pemerintah. Yang pasti, sejumlah persyaratannya termasuk membuka bioskop dengan kapasitas 50 persen, menerapkan protokol kesehatan ketat, serta wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
"Dibuka untuk wilayah Jakarta, karena kuncinya kan di situ. Mudah-mudahan nanti Bekasi, Bogor, Depok, Tangerang bisa mengikuti," tutur Djonny. Ia pun menggambarkan peraturan yang ditetapkan sebagai konsekuensi membuka bioskop sangat ketat, yang semata demi mencegah penyebaran COVID-19.
Kendati demikian, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan bahwa pihaknya belum memberikan izin bioskop untuk kembali beroperasi. "Bioskop mungkin belum ya, sabar ya," terang Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (7/9).
Kembali ia menegaskan bahwa pembukaan tempat umum di Ibu Kota selama PPKM Level 3 akan dilakukan secara bertahap. "Bertahap ya, ada tahapannya. Kan kita sudah membuka cafe, restoran, pariwisata kemudian nanti tahapan-tahapan berikutnya ya," katanya.
Saat ini yang diutamakan adalah menguji coba pembukaan tempat wisata. "Tempat wisata nanti akan dibuka melalui uji coba. Sedang dibahas, nanti akan disampaikan dalam waktu dekat," pungkas Ariza.
Permintaan agar bioskop segera dibuka mengemuka setelah berbagai pelonggaran diterapkan, termasuk uji coba pembukaan pusat perbelanjaan secara terbatas. Apalagi karena kini negara tetangga seperti Malaysia sudah mengizinkan pembukaan bioskop mulai Kamis (9/9) besok.
(wk/elva)
