Karen Idol mendatangi Polres Metro Jaya Jakarta Selatan untuk mempertanyakan kelanjutan kasus kematian sang putri, Zefania Carina tahun 2020 lalu. Pihak kepolisian pun buka suara soal kasus Karen.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Kamis, 23 September 2021 - 12:05 WIB
WowKeren - Karen Pooroe (Karen Idol) mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu (22/9) kemarin untuk perkembangan kasus kematian putrinya, Zefania Carina. Tak datang sendirian, Karen ditemani kuasa hukumnya mempertanyakan perkembangan kasus sang putri yang meninggal dunia pada 2020 lalu itu.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Achmad Akbar mengatakan kasus kematian putri Karen Idol masih berjalan, hanya saja ada kendala dalam proses penyidikan. Namun pihak kepolisian tak bisa menjelaskan hal tersebut secara gamblang pada publik. Disebutkan juga bahwa kepolisian masih perlu menggali fakta-fakta lain terkait kasus yang sudah berjalan sekitar dua tahun itu.
"Kita memberikan penjelasan, perkara berjalan cukup baik, namun masih ada kendala pada materi penyidikannya," ungkap Kompol Achmad Akbar di kantornya pada Rabu (22/9), seperti dilansir dari Kumparan.
"Ini berkaitan dengan konstruksi tindak pidana atau pasal yang digunakan oleh tim penyidik kita," sambung Kompol Achmad Akbar. "Sejauh ini, sih, kita masih belum memperoleh pembuktian yang kuat sehingga penyidik masih merasa perlu untuk menggali fakta-fakta lain."
"Ya, saya kira, itu berkaitan dengan materi. Saya tidak bisa menyampaikan secara detail. Tapi, ya, memang tidak semuanya bisa dilakukan dengan baik, pasti ada kendala semua," tambah Kompol Achmad Akbar.
Karen Idol sendiri mengaku senang bisa berkomunikasi langsung dengan pihak kepolisian yang menangani kasus kematian putrinya. Sejauh ini Karen mengatakan memang tetap memantau tim penyidik yang menangani kasusnya.
"Aku enggak bisa komentar apa-apa. Yang pasti, ya, kami senang sudah dipertemukan dengan Pak Kasat dengan jajarannya dan Wakasat baru," kata Karen Idol. "Jadi, kami baru bersilaturahmi. Cuma, bapak penyidik masih yang lama. Berkoordinasi, berdiskusi."
Tak hanya ke kantor polisi, Karen Idol juga minta bantuan ke KPAI hingga Komnas Perempuan bahkan sampai mengirim surat ke kantor Staf Kepresidenan untuk minta perhatian khusus. Karen mengaku selama dua tahun ini masih dihantui tanda tanya besar terkait kematian putri tercintanya. Ia menegaskan tak akan berhenti mencari keadilan untuk mendiang putrinya.
"Kantor Staf Presiden saya gedor dan kami sempat datang, ," ujar Karen sambil menangis. "Saya mencari keadilan sampai ke mana-mana, dan saya tidak akan berhenti."
"Setiap hari yang saya pertanyakan, 'Apa yang terjadi sama anak saya?' Saya hanya berharap keadilan dan kepastian hukum untuk anak saya supaya saya bisa melangsungkan hidup saya lagi karena saya ini terus menerus dihantui tanda tanya luar biasa," sambung Karen. "Saya lelah dengan proses yang terlalu panjang ini, dua tahun belum selesai."
Seperti diketahui, Zefania Carina merupakan anak semata wayang Karen Idol dan mantan suaminya, Arya Satria. Zefamia Carina meninggal dunia pada 7 Februari 2020 lalu. Zefania meninggal setelah jatuh dari balkon lantai enam apartemen yang ditempatinya bersama Arya di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Curiga dengan kematian sang putri yang dianggap tidak wajar, Karen Idol melaporkan kasus ini ke Polres Jakarta Selatan. Namun hingga kini, proses penyelidikan kasus kematian putrinya itu seolah macet dan belum juga menemui titik terang.
(wk/tria)
