Lama Dinanti, 'The Batman' Malah Batal Tayang di Rusia Imbas Invasi Presiden Putin ke Ukraina
Warner Bros. Pictures
Film

Selain menghentikan rilis filmnya, Warner Brothers akan terus memantau kondisi di sana dan berharap agar konflik segera mereda dan perdamaian dapat segera tercapai.

WowKeren - Warner Bros. mengumumkan pada Senin (28/2) bahwa mereka akan menghentikan semua rilis teaternya di Rusia di tengah invasi Presiden Vladimir Putin yang sedang berlangsung ke Ukraina. Ini artinya, rilis film Robert Pattinson "The Batman" yang dinanti-nanti selama ini juga akan ikut terdampak.

Selanjutnya, Warner Bros. akan terus memantau kondisi di sana. Mereka berharap agar konflik segera mereda dan kedamaian dapat segera tercapai.

"Mengingat krisis kemanusiaan di Ukraina, WarnerMedia menghentikan perilisan film 'The Batman' di Rusia," kata studio itu dalam sebuah pernyataan, menurut Hollywood Reporter. "Kami akan terus memantau situasi saat ini berkembang. Kami berharap ada penyelesaian yang cepat dan damai atas tragedi ini."


Film superhero Matt Reeves, yang dibintangi Pattinson dan Zoe Kravitz, dijadwalkan tayang perdana di Rusia pada Selasa. Rilisan Warner Bros lainnya yang dijadwalkan di negara ini termasuk "Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore" (14 April) dan kartun buku komik "DC League of Super-Pets" (19 Mei) juga ikut terdampak.

Langkah serupa juga diambil oleh Sony. Pada Senin (28/2), Sony mengumumkan bahwa mereka juga akan menghentikan rilis teater dari produksinya di Rusia, termasuk film thriller vampir yang akan datang "Morbius". Sebagaimana diketahui, Rusia adalah salah satu pasar box office teratas di dunia dengan "Spider-Man: No Way Home" Sony meraup lebih dari 44,5 juta dolar AS hingga saat ini sejak ditayangkan di negara itu pada bulan Desember, menurut THR.

Invasi Rusia ke Ukraina telah memberikan dampak di berbagai bidang. Sejumlah perusahaan merek ternama berbondong-bondong meninggalkan bisnis mereka di negara itu di tengah krisis. Raksasa teknologi Apple misalnya, yang memutuskan untuk menghentikan penjualan produk mereka. Langkah serupa juga diambil oleh Google, Ford, dan Harley-Davidson.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait